JAKARTA (IndoTelko) – PT XL Axiata Tbk (XL) mulai menjajaki penerapan teknologi modulasi 4x4 MIMO 256 QAM (Quadrature Amplitude Modulation).
Teknologi ini meningkatkan kecepatan sebesar 30% diatas teknologi 4x4 MIMO yang sudah diterapkan oleh XL saat ini, hingga mencapai lebih dari 360 Mbps untuk lebar spektrum yang sama (20 MHz). XL meyakini, pada layanan 4G LTE, kecepatan dan kapasitas yang semakin baik akan memperbesar manfaat positif layanan 4G bagi pelanggan dan masyarakat penggunanya.
“Hal paling krusial dalam layanan 4G LTE adalah kecepatan akses dan kapasitas yang besar. Kecepatan koneksi internet dan data akan sangat menentukan aktivitas digital apa saja yang bisa kita lakukan, baik untuk keperluan perorangan maupun aktivitas perusahaan, untuk sekadar akses layanan hiburan maupun untuk kegiatan bisnis,” ujar Direktur & Chief Service Management Officer XL, Yessie D Yosetya di Jakarta, Kamis (12/1).
VP LTE XL, Rahmadi Mulyohartono, menambahkan, secara teknis, keunggulan yang bisa XL dapatkan dari penerapan teknologi modulasi 256 QAM adalah peningkatan kapasitas dan peningkatan kecepatan downlink akses hingga 30% dengan lebar pita spektrum yang sama.
Perbedaan teknologi ini dengan MIMO 4x4 (4T4R) yang telah diimplementasikan oleh XL adalah pada teknologi modulasi yang digunakan yaitu 256 QAM. Dengan hanya melakukan software upgrade, teknologi modulasi 256 QAM ini memberikan peningkatan kecepatan throughput data hingga 30% diatas dari teknologi sebelumnya yang berbasis modulasi 64 QAM.
Penerapan teknologi modulasi 256 QAM ini kini sedang dalam persiapan, dan akan diimplementasikan sesuai dengan kebutuhan akan kapasitas dan kualitas layanan ke pelanggan.
Dalam persiapan ini, XL didukung pula oleh Ericsson. Sejak komersialisasi layanan 4G LTE, XL juga telah melakukan persiapan teknis untuk penerapan sejumlah teknologi guna meningkatkan kualitas layanan XL 4G LTE mulai dari Carrier Aggregation(CA), License Assisted Access (LAA), dan kini Modulasi LTE 256 QAM. XL sudah mulai menerapkan teknologi 4.5G 4x4 MIMO di Jabodetabek, Bandung, DIY dan Jawa Tengah, Surabaya, dan Denpasar.
“Kami sebagai salah satu peyedia jaringan telekomunikasi terkemuka di dunia, akan terus mendukung XL Axiata dalam memperkenalkan teknologi terdepan, salah satunya 4x4 MIMO 256 QAM. Kami akan terus berinovasi membangun teknologi mutakhir untuk mendukung evolusi jaringan telekomunikasi XL Axiata secara berkesinambungan dan terencana menuju teknologi mutakhir selanjutnya,” kata Presiden Direktur, Ericsson Indonesia Thomas Jul.
Penerapan sejumlah teknologi mutakhir untuk meningkatkan kualitas layanan 4G tersebut memberikan hasil antara lain berupa terus meningkatnya trafik layanan 4G oleh pelanggan XLsepanjang 2016.
Jika pada Juni 2016 trafik sekitar 107 TB per hari, maka terus meningkat menjadi 605 TB di Desember 2016. Peningkatan trafik 4G ini seiring dengan semakin baiknya kualitas layanan berupa koneksi yang semakin cepat dan stabil, serta terus meningkatnya jumlah pelanggan yang beralih ke 4G.
Sementara itu, mengenai rencana pengembangan layanan XL 4G LTE di tahun 2017, XL akan terus membawa layanan ini ke lebih banyak kota lagi, termasuk kota-kota kecil dan di luar Jawa.(tp)