Kecepatan 4G di Indonesia turun menjadi 4,72 Mbps

08:28:31 | 27 Feb 2017

ilustrasi

JAKARTA (IndoTelko) – Lembaga OpenSignal telah mengeluarkan laporan State of LTE untuk periode Februari 2017.

Dalam laporan itu dinyatakan survei tentang layanan 4G secara global dilakukan terhadap 1.095.667 pengguna selama periode November 2016 hingga 31 Januari 2017. (Baca: Laporan OpenSignal Nov 2016)

Untuk Indonesia, dinyatakan kecepatan layanan 4G hanya 4,72 Mbps secara rerata. Angka ini mengalami penurunan jika dibandingkan dengan laporan yang dikeluarkan periode November 2016 dimana kecepatan 4G di Indonesia mencapai 8,79 Mbps.

Di Asia Tenggara, kecepatan 4G milik Indonesia kalah dari Malaysia yang mencapai 7,86 Mbps, Thailand (6,09 Mbps), Myanmar (4,81 Mbps), Kamboja (5,67 Mbps) atau Singapura yang melesat dengan 30,05 Mbps. Indonesia hanya menang dari Filipina yang memiliki kecepatan 3,33 Mbps.

Jawara kecepatan 4G secara global adalah Korea Selatan dengan koneksi mencapai 37,54 Mbps. Sementara kecepatan terendah milik Kosta Rika dengan 2,69 Mbps.

OpenSignal mengoleksi data dari smartphone milik pengguna yang memakai layanan data secara normal. Data diambil dari pengguna yang menggunakan aplikasi OpenSignal berbasis android atau IoS.

Dalam survei kali ini ada 19,257,135,678 datapoints yang dikoleksi dari 1,095,667 pengguna selama November 2016 hingga Januari 2017.(id)