Kominfo klaim 1.728 BTS di Sulteng kembali beroperasi pasca bencana

12:06:23 | 02 Okt 2018

Ilustrasi menara dengan BTS.(dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) melaporkan sebanyak 1.728 BTS milik tiga operator (Telkomsel, XL, dan Indosat) telah kembali berfungsi memberikan layanan komunikasi pasca bencana gempa dan tsunami di Sulawesi Tengah (Sulteng).

“Tiga operator seluler yang beroperasi di Sulawesi Tengah yakni Telkomsel, Indosat dan XL sudah dapat berfungsi 49% coverage. Jumlah keseluruhan BTS yg sudah berfungsi pasca-bencana mencapai 1.728 BTS di seluruh wilayah Sulawesi Tengah. Ini mencakup 2G, 3G dan 4G,” ungkap Plt. Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu, Senin (1/10).

Diungkapkannya, saat ini ketiga operator seluler tersebut terus berupa melakukan recovery terhadap BTS yang masih down atau terganggu, antara lain dengan menyediakan mobile back power sembari menunggu pasokan listrik dari PLN.

Ketiga operator seluler tersebut juga menambah personil di lapangan dengan mengirimkan tim tambahan dari daerah sekitar Sulwaesi Tengah seperti dari Makassar, Palopo, dan Poso untuk mempercepat proses recovery BTS.

Selain itu, sSebanyak 31 unit telepon satelit yang disediakan oleh Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI) Kominfo sudah didistribusikan ke posko-posko.

“Pengiriman telepon satelit tahap kedua sedang berlangsung. Sebanyak 50 telepon satelit yang pernah digunakan untuk sarana komunikasi penanganan gempa Lombok direlokasi untuk kebutuhan penanganan gempa Sulawesi Tengah,” katanya.

Kominfo juga sudah melakukan pemasangan dua perangkat internet satelit berupa VSAT BAKTI-Lintasarta di: Posko Utama Korem Tadulako & Posko Media Bakti Kominfo Rujab Gubernur Siranindi.(wn)