JAKARTA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) memprediksi meraih omzet sebesar Rp 61,41 triliun hingga kuartal III-2013 atau tumbuh 8% dibandingkan periode sama 2012 sebesar Rp 56,86 triliun.
Jika prediksi ini tercapai, maka Telkom berhasil merealisasikan sekitar 76% dari target pendapatan tahun ini yang sebesar Rp 80 triliun. Telkomsel sendiri pada tahun ini diprediksi mendapatkan omzet sekitar Rp 60 triliun.
Direktur Keuangan Telkom Indonesia Honesti Basyir mengungkapkan, penopang utama pendapatan Telkom adalah Telkomsel layaknya yang terjadi hingga semester I-2013.
“Jika pendapatan kita raih sebesar itu, laba bersih hingga triwulan ketiga 2013 mencapai Rp 11 triliun atau tumbuh 10% dibandingkan periode sama 2012 sebesar Rp 10 triliun,”ungkapnya, belum lama ini.
Menurutnya, kinerja Telkom secara grup sesuai dengan rencana jika melihat penyerapan belanja modal hingga September 2013 sudah menghabiskan sebanyak 70% dari total belanja modal pada tahun ini sekitar Rp 16 triliun.
Sekadar catatan, selama 2012 keuntungan yang dibukukan Telkom sebesar Rp 12,85 triliun atau naik 17,2% dibandingkan 2011 sebesar Rp 10,97 triliun. Sedangkan untuk pendapatan sebesar Rp 77,14 triliun atau naik 8,3% dibandingkan 2011 sebesar Rp 71,25 triliun.
Telkomsel menjadi penopang utama dari kinerja perseroan dimana berkontribusi 70% bagi total omzet. Telkomsel selama 2012 mendapatkan pendapatan sebesar Rp 54,53 triliun atau naik 12% dibandingkan 2011 sebesar Rp 48,73 triliun. Keuntungan yang diraih Telkomsel selama 2012 sebesar Rp 15,72 triliun atau naik 23% dibandingkan 2011 sebesar Rp 12,82 triliun.(ss)