IoT Bisa Tingkatkan Nilai Korporasi

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Adopsi dari Internet of Things (IoT) di dunia industri berpotensi memberi nilai tambah sekaligus meningkatkan pendapatan korporasi di masa depan.

"Adopsi IoT bisa memberi nilai baru ke sebuah perusahaan. Bisa berupa produk atau layanan baru yang belum mereka berikan ke pelanggan selama ini," ungkap Managing Director, Digital Solution Design Accenture Trent Mayberry, kemarin.

IoT merupakan sebuah konsep yang bertujuan untuk memperluas manfaat dari konektivitas Internet. Perangkat yang memiliki sambungan ke Internet bisa berupa apa pun, mulai dari ponsel hingga mobil.

Pemanfaatan IoT dapat berupa misalnya perangkat rumah otomatis, home automation, yang memungkinkan penggunanya dapat mengatur alat elektronik di rumahnya melalui remote control atau Internet.

Adopsi IoT bisa membuat perusahaan lebih efisien dengan menggunakan mesin yang dapat memberi tahu bagaimana agar mesin dapat berjalan dengan efektif.

Perusahaan transportasi bisa menggunakan teknologi itu untuk tindakan preventif dan prediksi. Misalnya, memasang alat yang dapat memprediksi kondisi mesin kendaraan sehingga dapat segera ditangani sebelum kendaraan mogok.

Dicontohkannya, di Eropa sebuah klub komedi memasang aplikasi untuk mengukur tawa orang yang menonton pertunjukan. Bila penonton tidak tertawa, mereka tidak perlu membayar tiket pertunjukan.

Berkat  alat tersebut, pengelola juga melakukan analisis pertunjukan seperti apa yang diminati penontonnya dan menyesuaikan program seusai dengan minat penonton. Hasilnya, pendapatan klub tersebut mengalami peningkatan beberapa persen.

"Dengan teknologi seperti ini, akan mudah mencoba hal baru di pasar. Tetapi dibutuhkan kerjasama beberapa perusahaan untuk mewujudkan sebuah aplikasi yang bisa digunakan bersama," katanya.

Menurutnya, IoT dapat dimanfaatkan untuk melihat produk apa yang disukai konsumen di suatu tempat dan bagaimana reaksi konsumen di tempat lain.

"Perusahaan yang tahu bagaimana mengubah produknya menjadi layanan yang berkelanjutan akan memiliki nilai lebih di mata konsumen," pungkasnya.(ak)