JAKARTA (IndoTelko) – Portal marketplace, Tokopedia, mengaku masih terbuka jika ada investor masuk membawa pendanaan untuk memuluskan aksinya meningkatkan valuasi.
“Kami ingin terus meningkatkan valuasi dari Tokopedia. Kami terbuka untuk terus mencari pendanaan,”ungkap Chief Executive Officer (CEO) Tokopedia William Tanuwijaya, kemarin.
Diungkapkannya, selama enam tahun sejak didirikan pada 2009, Tokopedia masih dalam posisi merugi.
“Kita ini kan memberikan layanan didominasi model gratis. Kami belajar kalau aplikasi di atas gratis ternyata ada investor di belakangnya. Makanya Tokopedia terus aktif menggandeng investor-investor yang mengerti secara jangka panjang bisnis ini dan mampu memberikan nilai tambah," jelasnya.
Menurutnya, pada saatnya nanti setiap investor tersebut akan mendapatkan keuntungan besar ketika Tokopedia menjadi perusahaan terbuka di mana sahamnya dapat dibeli oleh rakyat Indonesia.
”Kita ada rencana untuk masuk ke bursa saham. Tetapi sekarang kita fokus dulu meningkatkan valuasi. Mungkin sekitar 5-10 tahun mendatang target IPO dapat terealisasi,” katanya.
Sekadar informasi, Tokopedia mendapatkan siraman dana segar sebesar US$ 100 juta dari Softbank Internet & Media Inc (SIMI), perusahaan modal ventura asal Jepang dan Sequoia Capital asal Amerika Serikat (AS) pada 2014.
Hingga September 2015, jumlah produk yang dijual melalui Tokopedia mencapai 7,8 juta. Angka ini meningkat dibandingkan bulan yang sama tahun sebelumnya, sebesar 2 juta.(ak)