JAKARTA (IndoTelko) – Instagram menyelenggarakan InstaMarket sebagai tempat untuk para pelaku usaha bisa belajar, bertukar kisah sukses dan berbagi inspirasi.
Pada InstaMarket yang kedua ini, Instagram bekerjasama dengan GO-JEK selaku penyelenggara GO-FOOD Festival untuk menghadirkan 10 bisnis dari Jakarta, Bandung, dan Yogyakarta yang telah meraih sukses di Instagram, yaitu @lunahabit, @jummakids, @by__djo, @lemarilila, @mensrepublicid, @callathelabel, @thebathbox, @nood.cosmetics, @kandurastudio, dan @tigahhome, di mana mereka akan memajang kiat sukses berbisnis di Instagram kepada para pengunjung.
Selain itu, InstaMarket juga membuka 8 kelas pelatihan untuk 500 mitra GO-FOOD dan meja konsultasi Instagram Help Desk gratis bagi pengunjung yang membutuhkan diskusi tatap muka perihal akun bisnis mereka.
“Tak hanya menjadi komunitas pengguna terbesar di Asia-Pasifik, Indonesia adalah 1 dari 5 negara dengan jumlah akun bisnis terbanyak di dunia. Ada peluang yang sangat besar bagi pengguna kami di Indonesia untuk bisa mengembangkan bisnis mereka lewat Instagram dan menemukan calon konsumen dari dalam dan luar negeri. Melalui InstaMarket, kami berharap bisa membantu memberdayakan pelaku usaha di Indonesia lewat fitur-fitur kreatif Instagram serta memberi wadah untuk mereka bisa berinteraksi secara langsung,” ujar Product Marketing Manager, Instagram Business Platform Mike Bronfin dalam keterangan, kemarin.
Secara global, ada lebih dari 25 juta akun bisnis di Instagram dan Indonesia menempati posisi lima besar negara dengan jumlah akun bisnis terbanyak di dunia, selain Amerika Serikat, Brazil, Rusia, dan Inggris.
Bulan Agustus lalu, Instagram dan IPSOS melakukan survei terhadap 3.000 pengguna Instagram dan 500 UMKM dari seluruh Indonesia dan menemukan bahwa 87% dari bisnis yang terlibat dalam studi berhasil meningkatkan penjualan di Instagram dan 82% dari mereka menerima pesan langsung (DM) dari pelanggan di Instagram setiap hari.
“Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) merupakan denyut nadi perekonomian Indonesia. Studi IPSOS terhadap dampak Instagram di Indonesia menemukan tren bisnis yang memprioritaskan Instagram (Instagram-first business) dan munculnya wirausaha-wirausaha muda. InstaMarket adalah salah satu usaha kami dalam menginspirasi lebih banyak pelaku usaha di Indonesia untuk bisa memasarkan karya dalam negeri ke khalayak luas. Kami juga sangat senang bisa bekerjasama dengan GO-JEK, perusahaan yang memiliki visi serupa dalam membantu mendorong perkembangan UMKM di Indonesia,” jelas Head of Emerging Business & SMBs, Facebook & Instagram South-East Asia Ferdy Nandes.
InstaMarket berlangsung selama akhir pekan ini dari tanggal 8-11 November 2018 di GO-FOOD Festival, Gelora Bung Karno, Jakarta.(ak)