telkomsel halo

GOJEK ekspansi ke Jayapura

10:12:07 | 11 Jan 2019
GOJEK ekspansi ke Jayapura
JAYAPURA (IndoTelko) - GOJEK kini telah hadir di Kota Jayapura guna membantu masyarakat dalam mendapatkan berbagai layanan lengkap dengan mudah.

Walikota Jayapura Dr. Drs. Benhur Tomi Mano, MM meresmikan Peluncuran Layanan GOJEK di Jayapura dengan melakukan pemukulan Tifa bersama VP GOJEK Regional Indonesia Bagian Timur, Anandita Danaatmadja dan City Head Jayapura Irto Sarungu di Lapangan Kantor Walikota Jayapura (10/1) . 

“Selamat melayani masyarakat dan bekerja dengan baik, karena ini merupakan salah satu jalan untuk mewujudkan Jayapura menjadi Smart City . Saya harap masyarakat sekitar dapat mendukung kehadiran GOJEK di Jayapura dalam rangka meningkatkan taraf hidup pekerja sektor informal dan pemberdayaan UMKM. Bagi masyarakat yang masih mengandalkan mata pencaharian pada ojek pangkalan, saya mengajak ayo bergabung dengan GOJEK dan hindari pemalangan-pemalangan jalan," pesan Walikota Jayapura Dr. Drs. Benhur Tomi Mano, MM.

VP GOJEK Regional Indonesia Bagian Timur, Anandita Danaatmadja mengatakan GOJEK memiliki misi untuk memberikan manfaat sosial seluas mungkin bagi jutaan masyarakat Indonesia. 

"Dengan operasional yang diperluas, kami berharap lebih banyak lagi UMKM dan pengusaha mikro seperti mitra pengemudi di Jayapura yang bisa merasakan manfaat teknologi, khususnya dalam membantu perekonomian daerah,” katanya.

Hasil riset Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) tahun 2017 mengungkapkan, GOJEK telah berkontribusi Rp 8,2 Triliun per tahun dari penghasilan mitra pengemudi dan Rp 1,7 Triliun dari mitra UMKM terhadap perekonomian nasional.

Dalam perekrutan di Jayapura, GOJEK memprioritaskan ojek lokal untuk menjadi mitra pengemudi terlebih dahulu.

GCG BUMN
Per September 2018, Aplikasi GOJEK saat ini telah didownload lebih dari 108 juta kali dan telah dinikmati masyarakat di 167 kota di Indonesia. Sebagai penyedia layanan, GOJEK telah menghubungkan konsumen kepada lebih dari satu juta pekerja sektor informal serta lebih dari 300.000 UMKM dan lebih dari 30.000 layanan lainnya di seluruh Indonesia.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories