telkomsel halo

GOJEK siap bawa 35 ribu UMKM naik kelas

10:16:12 | 21 Feb 2019
GOJEK siap bawa 35 ribu UMKM naik kelas
Project Leader UKMIndonesia.id Dewi Meisari, Chief Commercial Expansion GOJEK Catherine Hindra Sutjahyo, Plt. Direktur Pemberdayaan Informatika, Direktorat Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika Slamet Santoso, Chief Public Policy and Government Relations GOJEK Shinto Nugroho, VP Public Affairs GOJEK Astrid Kusumawardhani dalam acara peluncuran GOJEK Wirausaha dengan kampanye #GerakanOnlineNusantara di Conclave Wijaya, Jakarta Selatan (20/2). (ist)
JAKARTA (IndoTelko) — GOJEK membantu para pengusaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk meningkatkan skala bisnis dan memperluas pasarnya melalui peluncuran GOJEK Wirausaha - program pelatihan berbisnis yang diberikan oleh GOJEK kepada pelaku industri UMKM dalam bentuk kelas tatap muka.

Program ini bertujuan untuk memberikan dasar-dasar pengetahuan membangun bisnis agar para pelaku UMKM di seluruh Indonesia agar, bisa menjadi naik kelas dengan masuk ke dunia digital.

Berdasarkan data Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Republik Indonesia tahun 2018, 99% industri Indonesia ditopang oleh UMKM. Dengan total 62 juta unit yang tersebar di berbagai wilayah di nusantara, UMKM menjadi solusi dalam menciptakan banyak lapangan kerja.

“Kami di GOJEK percaya basis UMKM yang besar di tanah air berpotensi untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi di Indonesia. Namun demikian, terdapat tantangan yang dihadapi oleh UMKM mulai dari keterbatasan pada akses pasar yang lebih luas, akses ke teknologi, serta akses pada peningkatan skill,” kata Chief Commercial Expansion GOJEK Catherine Hindra Sutjahyo dalam keterangan, kemarin.

Dijelaskannya, tantangan akses pasar yang lebih luas serta akses ke teknologi kami berusaha beri solusi dengan melalui layanan GO-FOOD dan GO-PAY. Dimana, UMKM yang tergabung dalam ekosistem GOJEK dapat terhubung secara langsung dengan ratusan juta pelanggan setia kami.

"Hingga saat ini GOJEK telah bermitra dengan lebih dari 400.000 merchant di mana 80% diantaranya merupakan UMKM kuliner yang telah merasakan manfaat perluasan pasar secara langsung,” tutur Catherine.

Program GOJEK Wirausaha ini memiliki keistimewaan yaitu memberikan akses langsung kepada para UMKM yang sudah mengikuti pelatihan untuk masuk ke ekonomi digital lewat platform GOJEK. Setelah pelatihan, UMKM dapat mendaftarkan usahanya ke dalam platform GO-FOOD, GO-PAY serta Arisan Mapan. Hal ini menjadi nilai tambah agar para pelaku UMKM bisa langsung memasarkan, menjual, dan mengembangkan usahanya secara digital,” kata Astrid. Sebelumnya, proyek pilot GOJEK Wirausaha telah dilakukan di 14 kota di Indonesia dengan lebih dari 2.200 pelaku UMKM yang ikut serta dari 24 komunitas dan institusi pemerintah.

GCG BUMN
Hasil riset LD FEB UI pada tahun 2017 yang menunjukkan bahwa GOJEK telah berkontribusi sebesar Rp 1,7 triliun per tahun untuk perekonomian Indonesia melalui penghasilan mitra UMKM. Selain itu, berdasarkan data internal GOJEK, 80% merchant mengalami kenaikan jumlah transaksi penjualan setelah masuk dalam ekosistem digital GOJEK.(ak) 

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories