telkomsel halo

LinkAja dukung penyaluran dana insentif pelatihan vokasi Kemenaker

06:08:38 | 18 Jun 2021
LinkAja dukung penyaluran dana insentif pelatihan vokasi Kemenaker
JAKARTA (IndoTelko) – Upaya Pemerintah melalui Kementerian Ketenagakerjaan dalam menghasilkan Tenaga Kerja Indonesia yang berkualitas terus dilakukan.

Saat ini Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Ditjen Binalattas) telah melaksanakan program pelatihan bagi sekitar 178.000 peserta pelatihan di seluruh Indonesia.

Sejalan dengan program tersebut, Dirjen Binalattas resmi menggandeng PT Fintek Karya Nusantara atau yang dikenal dengan uang elektronik LinkAja dalam melakukan sinergi penggunaan sistem informasi dan teknologi pelatihan vokasi dengan menandatangani Nota Kesepahaman bersama.

Tidak hanya itu, sebagai bentuk tindak lanjut dari penandatanganan nota kesepahaman tersebut, LinkAja telah menandatangani Perjanjian Kerja Sama dengan sembilan Balai Latihan Kerja yang merupakan Unit Pelaksana Teknis Bidang Pelatihan Kerja di bawah Kementerian Ketenagakerjaan.

Sembilan Balai Latihan kerja yang telah bekerjasama dengan LinkAja bersama Layanan Syariah LinkAja diantaranya Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Serang, Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Semarang, Balai Latihan Kerja Aceh, Balai Latihan Kerja Padang, Balai Latihan Kerja Surakarta, Balai Latihan Kerja Samarinda, Balai Latihan Kerja Ternate, Balai Latihan Kerja Lembang, dan Balai Latihan Kerja Belitung.

Dalam lingkup kerja sama ini, LinkAja bersama Layanan Syariah LinkAja resmi menjadi penerbit uang elektronik yang menyalurkan dana insentif dari Balai Latihan Kerja kepada peserta pelatihan vokasi dalam bentuk saldo dan voucher LinkAja. Harapannya dengan penyaluran dana insentif melalui LinkAja, memberikan kemudahan bagi para peserta pelatihan dalam menggunakan dana insentif untuk kebutuhan sehari-hari seperti membeli paket kuota internet,  pembayaran transportasi seperti ojek online, bayar pajak, iuran BPJS, voucher pelatihan online, belanja kebutuhan pokok di merchant LinkAja, dan masih banyak lainnya.

"Salah satu upaya yang tengah gencar dilakukan Kemnaker adalah meningkatkan kualitas SDM melalui penyelenggaraan pelatihan vokasi di Balai Latihan Kerja (BLK). Pelatihan vokasi bertujuan membekali tenaga kerja dengan kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan industri, agar saat kondisi ekonomi berangsur pulih, dan kesempatan kerja bertambah, tenaga kerja dapat segera mengisi kebutuhan industri. Saya berharap dengan adanya nota kesepahaman ini dapat diimplementasikan dengan baik dan memberikan manfaat yang besar terhadap tenaga kerja di Indonesia. Selain itu, dengan adanya kerja sama ini diharapkan lulusan pelatihan BLK telah sesuai dengan kebutuhan industri dan lebih mudah terserap," kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.

Direktur Utama LinkAja Haryati Lawidjaja, mengatakan LinkAja berkomitmen untuk terus mendukung digitalisasi penyaluran program-program pemerintah kepada masyarakat.

GCG BUMN
"Kami percaya, dengan digitalisasi, penyaluran program pemerintah akan lebih cepat, tepat, dan transparan, sekaligus memberikan kenyamanan dan kemudahan bagi penerimanya. Kerja sama kami bersama Kementerian Ketenagakerjaan melalui Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas (Ditjen Binalattas) merupakan bentuk nyata komitmen kami tersebut. Kami berharap kemudahan akses terhadap uang elektronik dapat mendorong adaptasi masyarakat dalam bertransaksi secara nontunai dalam keseharian masyarakat,” katanya.(ak)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories