Perum Produksi Film Negara akan hadirkan XR Studio pertama di RI

JAKARTA (IndoTelko)  -- V2 Indonesia - MCAS Group, perusahaan solusi audio-visual berteknologi tinggi, yang telah memiliki basis klien bluechip yang luas dan berkolaborasi dengan berbagai merek audio-visual ternama, menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) kerja sama dengan Perum Produksi Film Negara (PFN), BUMN yang berfokus pada pembiayaan film dan konten kreatif, untuk menghadirkan ‘Immersive XR Studio’ (ImXR),  studio dengan teknologi extended reality (XR) yang terdepan di Indonesia. 

V2 Indonesia dengan kemampuan teknologi audio-visual yang tinggi, menghadirkan ImXR, panggung hiburan live pertama di tanah air dengan teknologi XR yang bertujuan menjadi pusat produksi berbagai konten XR secara imersif dan berteknologi di tanah air, yang dapat secara fleksibel digunakan untuk memproduksi konten visual berbasis XR, khususnya dalam proses pengambilan gambar, penyuntingan (editing), serta pengembangan konten, dan optimalisasi berbagai hak kekayaan intelektual, untuk mendorong penetrasi teknologi yang canggih. 

V2 Indonesia bekerjasama dengan PFN, perusahaan pembiayaan produksi film dan konten kreatif yang  terus berupaya untuk mewujudkan optimalisasi ekosistem film dan konten kreatif yang lebih berkualitas, berdaya saing, dan memiliki nilai tambah. Pengembangan ImXR dalam kerja sama ini juga merupakan langkah optimalisasi sarana dan prasarana yang ada di lingkungan PFN.

Dwi Heriyanto B, Direktur Utama Perum Produksi Film Negara (PFN), menyampaikan, “Adanya adaptasi teknologi XR dari V2 Indonesia yang menghadirkan ImXR ke dalam ekosistem PFN menjadi langkah kami untuk menghidupkan kembali peran PFN dalam mendukung industri film dan konten di Indonesia. Dengan adanya kolaborasi ini, kami berharap para pelaku industri kreatif di Indonesia bisa memproduksi berbagai film dan konten audio-visual yang semakin canggih, berkualitas, dan bersaing.”

Rudi Hidayat, Founder dan CEO V2 Indonesia, menambahkan, “Kami sangat antusias untuk dapat  menghadirkan teknologi studio XR terdepan di Indonesia bekerjasama dengan PFN. Kami percaya bisnis konten berbasis XR akan tumbuh pesat dalam beberapa tahun ke depan. V2 Indonesia berinvestasi di teknologi xR untuk dapat terus relevan dengan perkembangan teknologi yang imersif dan kreatif dalam industri audiovisual di Indonesia, terlebih di era baru Metaverse, kami berupaya untuk menyediakan layanan bagi berbagai acara online maupun offline yang imersif, dimana audiens dapat berpartisipasi dan terlibat dengan acara tersebut dimanapun mereka berada.

Hadirnya ImXR juga diharapkan dapat menarik para pembuat film, podcast, iklan, dan konten audio-visual lainnya untuk membuat konten yang hebat dan menawarkan output tampilan yang canggih untuk pelanggan Indonesia.

V2 Indonesia juga telah menjadi eksklusif partner dengan Disguise yang berasal dari UK. Perusahaan yang terdepan industri kreatif dan teknologi yang membangun imersif spektakuler dan pengalaman visual. Serta memberikan inspirasi bagi dunia entertaiment, merek sampai ke rumah produksi dan lainnya. Disguise XR menjadi pusat perjalanan membangun imersif XR dalam berbagai aplikasi untuk memudahkan para pengguna dalam membuat content atau karya seni. 

“Kami sangat senang menyambut V2 Indonesia sebagai mitra bisnis Disguise pertama di Indonesia. Karena panggung ImXR mereka akan menjadi panggung XR Disguise pertama di Indonesia dan saya senang melihat apa yang akan dicapai oleh para kreatif dan teknologi di wilayah indonesia. Langit adalah batasnya!” kata CEO Disguise, Fernando Küfer.

Acara penandatanganan MoU ini dilanjutkan dengan acara sosialisasi mengenai studio XR yang di langsungkan pada tanggal 14 April 2022, dan dihadiri oleh Stasiun TV Nasional, Konten Kreator, Agency Kreatif, BUMN, Artis dan Perusahaan dari berbagai bidang, guna mengakselerasi pengetahuan mengenai peran dan fungsi akan kecanggihan XR Studio dan pengalaman di era Metaverse oleh beberapa ahli. Adapun Narasumber di acara tersebut meliputi Rudi Hidayat (CEO V2 Indonesia), Aldo Rambie (Meta Indonesia), Nicholas Chan (Regional Manager Disguise, Southeast Asia) dan Gaven Lim (Technical Solution Specialist Disguise). Acara tersebut akan membuka wawasan dan inovasi baru untuk dunia digital dan kreatif di indonesia. (sar)