telkomsel halo

Tetap sehat finansial pasca lebaran ala cekpremi

04:23:00 | 21 May 2022
Tetap sehat finansial pasca lebaran ala cekpremi
JAKARTA (IndoTelko) - Libur mudik lebaran dan perayaan Hari Raya Idul Fitri baru saja berlalu.  tentunya kita kembali pada aktifitas dan rutinitas sebagaimana biasa.
 
Kondisi finansial pasca lebaran tentu saja berbeda-beda setiap individu. Berbagai pengeluaran selama Lebaran kerap tidak dilakukan dengan perencanaan yang matang, sehingga sering menguras kantong. Bahkan, Tunjangan Hari Raya (THR) yang seharusnya bisa disisihkan untuk kebutuhan setelah Lebaran, biasanya habis tak bersisa. 
 
Portal pembanding asuransi terdepan Cekpremi.com menekankan pentingnya melakukan evaluasi dan pencatatan uang yang dikeluarkan selama momen Lebaran. Dari evaluasi ini, akan diketahui apakah pengelolaan keuangan dilakukan secara baik, atau kondisinya buruk sehingga perlu diperbaiki.
 
 
Associate Vice President Cekpremi.com Ziko Goi mengatakan, fenomena yang seringkali terjadi di kalangan masyarakat seusai Lebaran yakni kondisi finansial seketika menjadi berantakan. Tidak jarang orang kehabisan uang setelah Lebaran. "Beberapa kesalahan yang banyak terjadi pada momentum Idul Fitri adalah tidak adanya perencanaan keuangan sejak awal, tidak bisa memetakan skala prioritas, serta tidak bisa membedakan antara kebutuhan dan keinginan. Harus ada alokasi dana untuk perlindungan di masa depan, seperti tabungan dan dana darurat,” jelasnya.
 
Ia sendiri memberikan sejumlah tips bagi masyarakat agar kondisi finansial Anda tetap fit pasca Lebaran.  Berikut tips ala cek Premi agar finansial kita tetap sehat.
 
1. Membuat Pos Pengeluaran Sesuai Kebutuhan
Setelah mengetahui seluruh pengeluaran yang digunakan untuk momen Lebaran, cek semua dana yang Anda miliki, untuk mengetahui berapa uang yang tersisa. Jika sempat berutang atau menggunakan kartu kredit untuk keperluan Lebaran, segera lunasi tagihan tersebut agar tidak menjadi beban di bulan berikutnya.
 
"Untuk menyehatkan kondisi finansial Anda, gunakan uang yang tersisa secara bijak. Hindari membeli keinginan-keinginan sesaat yang dapat menimbulkan penyesalan setelahnya. Kebutuhan harus didasarkan pada skala prioritas, jadi harus tetap selektif dalam membelanjakan uang yang masih ada," katanya.
 
2. Selalu Ingat untuk Menabung
Menabung menjadi salah satu langkah tepat untuk mengembalikan kondisi keuangan. Mulai tanamkan kebiasaan menabung, dengan cara sisihkan dana tabungan terlebih dahulu sebelum mengalokasikan uang untuk pengeluaran. 
 
"Dana darurat sebagai pondasi dasar pengelolaan keuangan yang sehat juga perlu ditabung. Dana darurat bisa dipakai untuk membantu Anda apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan," ujar Ziko.
 
3. Alokasikan Pendapatan untuk Proteksi dan Investasi
Salah satu cara untuk menyehatkan kondisi finansial setelah Lebaran adalah dengan berinvestasi. Namun, sebelum melakukan ini, pastikan Anda telah memiliki proteksi asuransi. Asuransi harus menjadi prioritas setelah instrumen dana darurat. 
 
Dijelaskannya,  ada dua jenis asuransi yang sebaiknya dimiliki, yakni asuransi kesehatan dan asuransi jiwa. Seperti safety net atau jaringan pengaman, asuransi bisa melindung diri dari risiko finansial yang terjadi di masa depan. Alokasi anggaran untuk asuransi harus disesuaikan dengan kemampuan finansial.  (ak)
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories