JAKARTA (IndoTelko) - Net1 Indonesia menyatakan telah hadir di desa-desa wilayah terdepan, terluar dan tertinggal (3T) memanfaatkan frekuensi 450MHz.
Hingga akhir 2018, Net1 Indonesia telah melayani koneksi internet 4G LTE di 26.124 desa dan 261 Kota/Kabupaten di seluruh Indonesia, sedangkan untuk target desa yang termasuk 3T sudah dikuasai sebanyak 25%, antara lain Desa Bukit Sejahtera, Desa Bahapal Raya, Desa Mariah Nagur.
Tahun 2019 Net1 akan tetap berkomitmen untuk membangun akses internet 4G khususnya di Desa 3T, tidak mustahil jika akan menuntaskan 100% dari sasaran desa USO di tahun mendatang.
“Dari sisi ekonomis, area geografis Indonesia memiliki medan yang berat terutama di area rural yang dahulu masih dilayani satelit dengan biaya yang tidak sedikit. Net1 telah membangun beberapa site yang tidak terjangkau oleh operator lain dan siap berkolaborasi dengan pemerintah agar pemerataan akses internet bagi masyarakat, khususnya yang tinggal di daerah 3T semakin cepat dan masif,” tutur Direktur Legal & Regulatory Net1 Indonesia Eko Budirahardjo dalam keterangan kemarin.
Tidak hanya menyediakan layanan voice saja, Net1 juga dilengkapi dengan layanan 4G LTE yang di-bundle dengan perangkat router sesuai dengan kebutuhan masyarakat baik dari industri retail maupun korporasi.
Satu unit site BTS Net1 memiliki jangkauan maksimal hingga 100 kilometer, yang dapat menjangkau antarpulau kecil di wilayah Indonesia. Keuntungan lain dari teknologi 4G LTE 450MHz adalah potensinya untuk mendukung peluncuran layanan komunikasi machine-to-machine (M2M) seperti pengawasan video, telemetri, dan pelacakan, serta teknologi Internet of Things (IoT).(ak)