JAKARTA (IndoTelko) – PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) tetap menjaga nafsunya untuk mengincar perusahaan start up pasca menginjeksi sejumlah dana ke portal marketplace Bukalapak belum lama ini.
“Salah satu fokus tahun ini berinvestasi di perusahaan digital yang memiliki potensi dalam rangka mengembangkan bisnis online. Kita alokasikan belanja modal sekitar Rp 150 miliar untuk menopang ekspansi,” ungkap CEO Elang Mahkota Teknologi Sutanto Hartono, belum lama ini.
Diungkapkannya, bentuk kerjasama dengan start up bisa saja akuisisi ataupun partnership. “Saat ini ada sekitar 10 lebih proposal yang masuk, tapi kami masih mengkaji," katanya.
Dijelaskannya, salah satu pertimbangan perseroan menggandeng start up harus yakin terhadap manajemen perusahaan yang akan diakuisisi itu solid atau tidak, serta harus memiliki kesamaan visi dan misi bisnis dengan perseroan.
“Misal dengan Bukalapak, ini karena kita yakin bisnis e-commerce sedang bertumbuh di Indonesia. Pasar bisnis e-comerce yang masih besar dan terus bertumbuh, membuat kami yakin bisa meningkatkan trafik kami," ujarnya.
Ditambahkannya, fokus perseroan sekarang adalah mendapatkan trafik dan basis massa dari portal yang dikelola atau digandneg. "Kita kuatkan konten, lima tahun ke depan siapa yang memiliki stamina yang paling kuat dari sisi trafik, maka pemasang iklan akan melirik, sehingga revenue pasti ikutan naik," tutupnya.
Sebelumnya, Elang Mahkota menyuntikkan sejumlah dana ke Bukalapak (
Baca juga:
Disuntik EMTEK, Bukalapak bergairah). EMTEK melalui PT Kreatif Media Karya (KMK Online) mengakusisi saham portal jual-beli properti Rumah.com milik PropertyGuru. Kabar terbaru, Karir.com juga ikut digandeng oleh Elang Mahkota.(ak)