telkomsel halo

Biznet WiFi Menyerang, Telkom WiFi.id Berlari

05:21:47 | 17 Apr 2015
Biznet WiFi Menyerang, Telkom WiFi.id Berlari
Ilustrasi (dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Persaingan di bisnis layanan WiFi kian seru. Jika selama ini terkesan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) bermain sendiri, tahun ini PT Supra Primatama Nusantara (Biznet Networks) masuk gelanggang dan memasang target ambisius.

Menggunakan merek dagang Biznet WiFi, tahun ini Biznet menargetkan ada sekitar 750 ribu pengguna dari layanan WiFi dengan titik hot-spot mencapai 10.000 titik. Sementara di tahun 2016, harapannya ada 2 juta pengguna WiFi. (Baca juga: Biznet geber layanan WiFi)

Lantas bagaimana reaksi Telkom? “Mereka baru memulai, kita sudah berlari. Santai saja, Telkom terus bangun WiFi dan mencoba monetisasi layanan ini dengan maksimal,” tegas Direktur Jaringan Telkom Abdus Somad Arief, kemarin.

Diungkapkannya, sejauh ini Telkom sudah memiliki 170 ribu titik WiFi.id dan akan bertambah sekitar 50 ribu titik pada tahun ini. “Kita ada nyaris di semua kota, kuartal ini mau dihabiskan dulu stok perangkat dari mitra lama. Setelah itu kita tender lagi untuk pengadaan berikutnya,” paparnya.

Seperti diketahui, dalam menggelar layanan WiFi.id, Telkom menggunakan perangkat yang dipasok dari Cisco dengan skema kerjasama Pay as You Use berbasis trafik. “Untuk yang 50 ribu titik baru kita mau ubah model bisnisnya. Sekarang kita optimalisasi barang yang ada sembari membangun sistem,” ungkapnya.
 
Ditambahkannya, Telkom pun terbuka menawarkan layanan WiFi.id digunakan oleh operator lain karena Service Set Identifier (SSID) bisa dibagi. “Prioritas memang untuk offload trafik Telkomsel, tetapi kapasitas masih ada untuk yang lain,” katanya.

Negosiasi   
Deputy EGM Wireless Broadband Telkom Arief Pradetya mengungkapkan sejauh ini operator yang sudah menggunakan layanan WiFi.id dengan skema potong pulsa adalah Telkomsel dan XL. “Kalau dengan XL serta produk Axis itu sudah bisa langsung potong pulsa sejak Februari lalu. Kita sedang negosiasi dengan Tri Indonesia, sepertinya Mei atau Juni mendatang bisa komersial,” paparnya.

Ditambahkannya, negosiasi juga tengah dilakukan dengan Indosat dan Smartfren. “Kalau dengan kedua operator itu agak alot karena mereka juga mengembangkan layanan WiFi. Mintanya tukaran hot spot saja, sedang dicari titik temu ideal,” pungkasnya.

GCG BUMN
Sebelumnya, Direktur Consumer Telkom Dian Rachmawan mengungkapkan perseroan akan lebih trengginas (Baca juga: Telkom geber layanan WiFi.id) mengembangkan layanan WiFi.id dengan mengandalkan kecepatan 100 Mbps di semua Indomaret, Alfamart,dan Seven Eleven.(dn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories