telkomsel halo

Bukalapak bidik keuntungan di 2017

13:01:01 | 11 Jan 2017
Bukalapak bidik keuntungan di 2017
Achmad Zaky(dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Portal marketplace Bukalapak membidik bisa mencatat keuntungan pada tahun 2017 setelah merugi selama tujuh tahun beroperasi.

“Tahun ini kita harapkan ada profitability bagi Bukalapak,” tegas Co-Founder dan CEO Bukalapak Achmad Zaky ketika merayakan HUT ke-7 Bukalapak, kemarin.

Diakuinya, Bukalapak mengalami kerugian, tetapi tidak sebesar yang diberitakan selama ini. “Tak sebesar itu angkanya, itu kan lihat laporan keuangan dari Elang Mahkota Teknologi (EMTEK) sebagai investor. Kalau di kami tak sebesar itu, tapi saya tak bisa sebut angkanya,” kilahnya. (Baca: Rugi Bukalapak)

Diungkapkannya, selama ini dana yang datang dari investor digunakan untuk investasi brand, program, marketing, dan lainnya. “Kalau kita tak investasi brand atau marketing, itu sudah nutup secara operasional,” katanya.

Capaian
Lebih lanjut dikatakannya, tahun 2016 berhasil dilewati Bukalapak dengan sejumlah pencapaian, di antaranya nilai transaksi yang mencapai sekitar Rp 10 triliun, pendapatan bersih naik hingga tujuh kali lipat, dan juga peningkatan jumlah pelapak dari 400.000 pelapak di 2015 menjadi 1,3 juta pelapak di 2016.

Sekarang Bukalapak sudah menjadi destinasi pasar online teramai di Indonesia dengan 11,2 juta anggota.

Dengan peningkatan pageviews hingga 16 kali lipat dibandingkan dengan tahun 2015 (13,4 milyar vs 800 juta), Bukalapak berhasil mencatat peningkatan nilai transaksi hingga empat kali lipat dan mendekati Rp 10 triliun run-rate per tahunnya.

Di 2016, portal ini telah menambahkan berbagai produk baru di Bukalapak, mulai dari BukaReksa, BukaModal, hingga BukaIklan.  

Salah satu fitur Pelapak terbaik adalah Premium Membership yang telah terbukti dapat menaikkan rata-rata pendapatan Pelapak hingga 10 kali lipat.

“Di 2017, kami akan lebih berupaya untuk mempermudah proses pembelian di Bukalapak sehingga cepat dan efisien. Kami akan terus berinovasi untuk kemudahan para Pelapak dan Pembeli dari Sabang – Merauke, agar bersama-sama memajukan roda perekonomian Indonesia,” ujar COO Bukalapak Willix Halim

GCG BUMN
Zaky menambahkan fokus Bukalapak di 2017 adalah be faster atau lebih cepat dalam memberikan pelayanan, mulai dari proses pembayaran, pengiriman barang, hingga akses ke website maupun ke aplikasi Bukalapak. Standar pengiriman maksimal dua hari akan terus ditingkatkan secara bertahap.(id)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories