JAKARTA (IndoTelko) – Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) optimistis Telkom mampu memulihkan layanan bagi pelanggan satelit Telkom 1 pasca infrastruktur itu mengalami anomali pada Jumat (25/8).
"Setelah melihat langsung ke crisis center milik Telkom dan mendengar progress pemulihan dimana per hari bisa dikerjakan seribu site, saya optimistis bisa lebih cepat pemulihannya dari 10 September yang ditargetkan," ungkap Menkominfo Rudiantara usai mengunjungi Crisis Center TelkomGroup dalam memulihkan layanan Satelit Telkom 1 di Graha Merah Putih, Jakarta, Selasa (5/9).
Rudiantara pun mengapresiasi langkah dari Telkom dalam pemulihan layanan pasca anomali yang dialami satelit Telkom 1. "Saya tahu itu sulitnya. Ini kan Telkom 1 posisinya di 108 bujur timur, artinya parabola itu mendongak ke atas. Kalau direpointing itu artinya diubah posisi. Kalau di atas atap, cuma geser, kalau di dalam gedung, itu artinya dipindahkan. Biaya geser saja itu per orang Rp 500 ribu, kalau pindah Rp 1 juta per orang. Bayangkan itu baru tenaga saja untuk 15 ribuan site," jelasnya.
Pulih 70%
Pada kesempatan sama, Direktur Utama Telkom Alex J. Sinaga. hingga Selasa (5/9) pukul 10.00 WIB, Telkom telah memulihkan sejumlah 7.658 site dari total 11.574 site Very Small Aperture Terminal (VSAT) ATM perbankan. Dengan kata lain, sebanyak 66% layanan ATM perbankan telah berfungsi normal kembali.
"Kalau digabung dengan non ATM itu sudah sekitar 10.654 site yang terpulihkan alias 77% dari 15 ribuan site yang harus dipulihkan," katanya.
Ditambahkannya, Telkom dalam memulihkan layanan pelanggan satelit Telkom 1 juga mengandalkan solusi Machine to machine (M2M) dan koneksi fiber optik. "Ada sekitar seribuan site yang kita tawarkan solusi FO dan M2M ini. Kalau kondisi sudah normal kita akan tawarkan ke mitra ini menjadi permanen atau tidak," katanya.
Sementara EVP Telkom Regional II Teuku Muda Nanta dalam laporannya menyatakan untuk wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, dan Bekasi (Jabotabek) sudah 1.603 site atau 56% dari total 2.888 site yang terkena dampak anomali Telkom 1 dipulihkan. "Kita optimistis 10 September sudah normal semua," katanya. (
Baca: Pemulihan Telkom 1)
Sebelumnya, pada Minggu (3/9), Telkom telah menyelesaikan perbaikan 100% site layanan broadcaster dengan total jumlah sebanyak 355 site. Realisasi pemulihan site pelanggan hingga Selasa (5/9) pukul 10.00 WIB telah mencapai 10.654 site atau 71% dari total 15.000 site. (
Baca:
Anomali Telkom 1)
Untuk mempercepat proses perbaikan, Jajaran Manajemen Telkom secara intensif melakukan pemantauan langsung terhadap pelaksanaan repointing antena selama 24 jam x 7 hari. Dengan stabilnya progres realisasi recovery yang berkecepatan mencapai 1.200 site per hari, Telkom berharap dapat menyelesaikan pemulihan 15.000 site layanan pelanggan hingga maksimal 10 September 2017.(id)