telkomsel halo

Grab perkuat solusi pembayaran

08:58:48 | 18 Jan 2018
Grab perkuat solusi pembayaran
Tim iKaaz (ist)
BENGALURU (IndoTelko)  – Grab mengumumkan telah mengakuisisi perusahaan rintisan di bidang pembayaran asal Bengaluru, iKaaz untuk memperkuat solusi pembayaran elektroniknya.

Kecanggihan dari platform pembayaran mobile iKaaz dan tim kepemimpinannya yang berpengalaman akan mempercepat pengembangan fitur dan integrasi mitra GrabPay, platform pembayaran Grab.

Diluncurkan pada tahun 2014, teknologi iKaaz dibangun untuk mengatasi kondisi Internet yang menantang di India dan memungkinkan proses pembayaran yang mudah dan cepat untuk ribuan pedagang.

iKaaz memiliki berbagai inovasi, seperti NFC, QR-code, pembayaran melalui suara, pembayaran tagihan, pembayaran transaksi daring, dan P2P.  Fleksibilitas dan skalabilitas ini membuat iKaaz sesuai untuk lansekap pembayaran Asia Tenggara yang beragam dan dengan populasi penduduk yang belum memiliki akses layanan perbankan yang besar.

“Teknologi iKaaz telah melayani para pedagang dan mitra di berbagai tempat dan industri, mulai dari tempat parkir dan bandara, hingga toko ritel dan hotel. Fitur pembayaran offline yang mutakhir ini menawarkan fleksibilitas yang dibutuhkan untuk menyesuaikan dengan platform GrabPay kami ke setiap negara dan mitra di Asia Tenggara. Kami berharap dapat memanfaatkan keahlian tim kepemimpinan iKaaz dan secara bersama-sama membangun GrabPay agar dapat menjadi platform pembayaran universal Asia Tenggara,” ungkap Managing Director, GrabPay Southeast Asia Jason Thompson dalam keterangan, kemarin.

Sehubungan dengan rampungnya proses akuisisi ini, tim iKaaz akan bergabung di pusat R&D Grab di Bengaluru, sehingga dapat berbagi pengetahuan dan pengalaman yang berharga. Tim kepemimpinan iKaaz membawa pengalaman yang luas dari perusahaan rintisan di bidang pembayaran yang ternama, seperti Nokia Money and Obopay.

“Tim kami telah bekerja dengan gigih untuk membawa lebih banyak masyarakat ke dalam ekosistem ekonomi non-tunai (cashless economy). Kami bangga dengan produk yang kami ciptakan dan kemampuannya dalam mewujudkan transaksi mobile yang mudah dan aman bagi ribuan pedagang. Melalui kemitraan dengan Grab, saat ini kami berkesempatan untuk melihat bagaimana teknologi kami dapat meningkatkan kehidupan lebih dari 620 juta orang di Asia Tenggara dan ekonomi digitalnya yang berkembang,” tambah Founder of iKaaz Soma Sundaram.  

Saat ini, platform Grab telah memfasilitasi lebih dari 3,5 juta transaksi setiap hari dan lebih dari satu miliar transaksi per tahun.

Pusat R&D Grab di Bengaluru, merupakan satu di antara enam pusat R&D Grab di dunia yang menjadi pusat unggulan untuk pembayaran. Pusat R&D yang mulai beroperasi sejak bulan Maret 2017 ini terus berkembang dengan pesat. Pada bulan November, Vikas Agrawal, Former Senior VP of Engineering PayTM resmi bergabung di pusat R&D tersebut sebagai CTO GrabPay.

Saat ini, pusat R&D di Bengaluru memiliki 75 engineer, dimana Grab berencana untuk mempekerjakan sebanyak 200 engineer pada akhir tahun 2018.

Sebelumnya, OVO juga bekerja sama dengan Grab sebagai penyedia jasa uang elektronik GrabPay. OVO secara resmi telah memiliki izin layanan e-money dari Bank Indonesia (BI) sejak 22 Agustus 2017 di bawah PT Visionet International.

GCG BUMN
Kerjasama ini menjadikan penumpang Grab dapat kembali mengisi ulang GrabPay Credits dan menggunakan 'GrabPay, powered by OVO’untuk membayar perjalanan mereka yang dipesan dengan aplikasi Grab di Indonesia.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories