JAKARTA (IndoTelko) - Kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI) adalah mesin yang diberikan kemampuan intuitif seperti layaknya manusia melalui sistem informasi atau program aplikasi.
Mesin dengan kecerdasan buatan dapat menyelesaikan tugas tertentu, mengumpulkan informasi, serta berbagai tugas lain yang dapat memberikan kemudahan bagi penggunanya.
Saat ini, teknologi kecerdasan buatan pun dapat kita temui dalam berbagai aplikasi, termasuk smartphone. Para manufaktur mulai mengintegrasikan AI ke dalam smartphone mereka untuk memberikan pengalaman yang lebih maksimal dan berbeda dari sebelumnya.
Vivo menjadi salah satu brand yang konsisten mengusung teknologi AI dalam rangkaian model smartphone pada beberapa tahun terakhir.
Pada seri terbarunya, Vivo V11 Pro, vivo fokus untuk mengembangkan teknologi kecerdasan buatan pada beberapa fitur esensial seperti pada kamera, antarmuka, hingga pengolahan dokumen yang membuat performa smartphone semakin maksimal.
Dengan teknologi AI pada Vivo V11 Pro, beberapa kemudahan pun akan didapatkan oleh pengguna.
Mislanya, teknologi AI pada smartphone bekerja seperti asisten yang melakukan berbagai tugas, mulai dari mengenal data, menyortir, dan mempelajarinya sebagai referensi dalam memahami apa yang dibutuhkan oleh penggunanya.
Fitur AI pada Vivo V11 Pro juga melakukan tugasnya dalam mempelajari apa saja fitur yang paling sering dibuka oleh pengguna untuk membuat kinerja RAM dan ROM yang lebih maksimal pada fitur-fitur tersebut, serta membuat fitur-fitur yang jarang digunakan tetap efisien dalam menggunakan daya baterai.
Selain mempelajari fitur yang paling sering digunakan, Vivo V11 Pro juga mengenali dokumen gambar pada memori smartphone, dan memilahnya sesuai jenis gambar, baik selfie, pemandangan, dan lain sebagainya; serta memilah setiap foto sesuai wajah yang tertangkap pada kamera. Fitur AI Image Identification ini juga terintegrasi dengan fitur IManager pada smartphone yang akan memudahkan pengguna mencatat gambar yang sama ketika ingin membersihkan Galeri.
Selain itu, Vivo memang fokus mengembangkan fitur kamera cerdas dalam rangkaian smartphone-nya di indonesia. Dengan V-Series atau Selfie Series menjadi seri flagship, keunggulan kamera depan menjadi salah satu fitur terkuat vivo. Pada Vivo V11 Pro, keunggulan selfie juga dilengkapi dengan kamera belakang 12MP yang didukung Dual Pixel Sensor, serta kamera sekunder 5MP untuk kedalaman dan detail gambar. Bukan hanya resolusi, fungsi kedua kamera juga banyak menawarkan fitur-fitur cerdas didalamnya.
Kamera Vivo V11 Pro dapat secara otomatis dapat mengenali karakteristik wajah saat mengambil foto. Menggunakan pemindaian berbasis gender, fitur pada wajah, serta pencahayaan; hasil foto dengan mode Beauty Face dibuat semakin natural, serta menonjolkan fitur wajah dengan detail. Pada saat selfie, pengguna juga dapat otomatis menyesuaikan tone kulit wajah, bentuk wajah dan dagu, hidung, bibir, serta bentuk mata satu persatu sesuai keinginan. Fitur ini pun juga dapat digunakan saat mengambil video.
Pada saat mengambil foto objek dengan kamera belakang, pengguna Vivo V11 Pro juga bisa menggunakan fitur AI Portrait Framing yang otomatis memberi panduan mengambil foto dengan lebih proporsional. Fitur yang dapat diaktifkan pada pengaturan kamera ini juga dapat dipadukan dengan AI Scene Identification yang otomatis mengenali jenis objek dan memaksimalkan filter yang akan digunakan saat mengambil foto makanan, pemandangan, wajah, dan lainnya. Saat mengambil foto dengan kondisi backlight, Vivo V11 Pro juga memiliki fitur Anti Backlight AI-HDR yang otomatis menyesuaikan pencahayaan bahkan sejak momen mengambil foto.
Menggunakan smartphone untuk mobile gaming, atau mengandalkan Prosesor, RAM, dan ROM smartphone untuk menjalankan berbagai aplikasi dalam satu waktu bukanlah hal baru. Dengan teknologi yang semakin canggih, smartphone telah menjadi bagian dari gaya hidup, terutama dalam memaksimalkannya dengan fitur-fitur cerdas untuk mengakomodasi kebiasaan yang kerap dilakukan oleh pengguna. Vivo V11 Pro pun menunjukkan pemahaman ini melalui rangkaian fitur yang fokus pada gaming, performa, hingga autentikasi pengguna.
Bagi para mobile gamer, Vivo V11 Pro dilengkapi Game Assistant yang membuat smartphone dapat tetap menjalankan game, bahkan ketika melakukan aktivitas lain seperti menelepon atau chatting. Ketika ingin rehat sejenak namun tetap ingin menjalankan game, AI Game Mode juga dapat digunakan pada Vivo V11 Pro. Selain itu, pengguna juga bisa memaksimalkan kinerja CPU, dan RAM ketika dibutuhkan untuk menjalankan mobile game yang lebih berat.
Untuk mendukung berbagai fitur AI ini, Vivo V11 Pro dilengkapi RAM 6GB, ROM 64GB dengan slot microSD hingga 256GB, dan prosesor Qualcomm Snapdragon 660 AIE yang telah diadaptasi untuk memaksimalkan fitur AI pada smartphone.
Selain pada fitur game, Vivo V11 Pro juga memberikan keleluasaan bagi autentikasi penggunanya. Aktifkan fitur AI Face Access yang dapat bekerja kurang dari 1 detik bahkan saat kondisi gelap; atau manfaatkan fitur futuristik Screen Touch ID yang memindai langsung sidik jari di layar. Kedua fitur ini juga dapat dijalankan sekaligus. Bahkan autentikasi sidik jari dapat diaktifkan untuk lebih dari 1 pengguna.
Product Manager Vivo Indonesia Jason Fanjaya menyatakan fitur AI masih akan menjadi salah satu fitur yang akan terus konsisten dikembangkan oleh vivo untuk model smartphone selanjutnya.
“Saat ini, 6 pusat R&D Vivo yaitu San Diego, Beijing, Hangzhou, Nanjing, Shenzen, dan Dongguan semakin kami pusatkan sebagai basis global pengembangan fitur AI untuk smartphone vivo kedepan. Teknologi ini masih akan terus berkembang sesuai kebutuhan pengguna yang menginginkan teknologi smartphone yang cerdas dan intuitif untuk kemudahan hidup mereka sehari-hari,” katanya dalam keterangan, kemarin.
Jason menambahkan, bahwa fitur kecerdasan buatan pada kamera Vivo V11 Pro dikembangkan sesuai riset akan fitur apa yang diinginkan pengguna dalam kamera smartphone mereka, “Vivo adalah consumer-centric smartphone, tentu riset konsumen kami menjadi salah satu acuan untuk fitur AI yang akan kami kembangkan di seri selanjutnya," pungkas Jason.(wn)