JAKARTA (IndoTelko) - Pornografi memang merupakan subjek yang secara inheren janggal untuk dibicarakan: Banyak audiens yang menonton, namun sedikit yang akan mengakuinya.
Disinilah para pelaku kejahatan dapat memanfaatkan celah tersebut dan mengeksploitasinya. Banyak teknik penipuan dengan “tema dewasa”, dari pemerasan dan sextortion hingga malware yang disamarkan sebagai aplikasi dewasa.
Para ahli Kaspersky Lab telah menemukan bahwa ancaman lain terkait dengan pornografi tampak tumbuh pada tahun 2018: pembajakan akun pada situs dewasa.
Dibandingkan dengan 2017, jumlah pengguna yang diserang menjadi dua kali lipat, dengan total 110.000 pengguna yang ditargetkan. Jumlah serangan tumbuh lebih cepat, hampir tiga kali lipat dan mencapai 850.000.
Mengapa pelaku kejahatan siber ingin mencuri akun situs porno Anda?
Anda mungkin berpikir tidak ada yang akan menggunakan akun situs web dewasa yang Anda miliki.
Apalagi ini bukan toko online, di mana penjahat dapat melakukan pembelian atas nama bersangkutan, dashboard perbankan online, atau akun email, yang dapat digunakan untuk mengendalikan seluruh akun Anda. Namun, pembajakan login dan kata sandi pada situs dewasa terus menjadi bisnis yang berkembang secara dinamis.
Para scammers biasanya tertarik pada akun premium yang menyediakan akses ke konten eksklusif. Pengguna bonafid akan menggunakan uangnya untuk berlangganan, dan dengan harga yang cukup mahal.
Misalnya, Brazzers mengenakan biaya $30 per bulan, $60 per kuartal, dan $120 per tahun. Para scammers ini nantinya dapat menghasilkan uang dengan mencuri kredensial akun premium dan menjualnya di pasar gelap.
Serangan Trojan
Jika Anda berpikir bahwa scammer menggunakan program khusus untuk mencuri kata sandi ke akun situs porno, Anda salah. Serangan biasanya menggunakan Trojan perbankan, atau hanya "bankir," jenis malware yang memiliki spesialisasi dalam pembajakan akun perbankan online atau sistem pembayaran.
Belakangan ini, program-program tersebut semakin disesuaikan dengan aplikasi baru. Dengan demikian, pada tahun 2018, tiga jenis malware finansial, Gozi, Jimy, dan Ramnit, bahkan veteran Betabot dan Panda, mulai memasuki situs-situs porno.
Trojan Perbankan biasanya melacak halaman Web yang Anda kunjungi untuk mendapatkan login dan kata sandi. Setiap kali malware mendeteksi situs web yang menarik, dalam hal ini, adalah portal dewasa, ia mulai mengambil semua data yang Anda masukkan ke halaman. Dengan kata lain, ketika mencoba masuk, kredensial Anda akan jatuh ke tangan scammers.
Cara Menjaga
Situs dewasa mungkin “istimewa” di mata masyarakat, tetapi Anda dapat menggunakan alat dan strategi yang sama untuk melindungi akun lainnya di sejumlah situs web agar tetap aman:
• Jangan mengunduh aplikasi atau ekstensi browser dari sumber yang tidak terpercaya.
• Selalu periksa alamat situs web yang akan Anda masuki. Jika URL terlihat mencurigakan, jangan masukkan login atau kata sandi.
• Berbicara tentang kata sandi: Buatlah sesuatu yang panjang dan rumit, karena jika tidak, mungkin akun tersebut bisa dicuri tanpa melibatkan malware. Cara terbaik adalah mengatur kata sandi yang berbeda untuk setiap situs web, sehingga scammer tidak dapat meretas semua akun Anda hanya setelah salah satu akun layanan Web bocor. Apabila Anda tidak bergitu suka mengingat kata sandi dengan jumlah banyak, pertimbangkan untuk menggunakan pengelola kata sandi.
• Instal solusi perlindungan yang kuat di komputer Anda, yang mampu mengidentifikasi dan melawan Trojan perbankan. Upaya ini akan mencegah scammer mencuri kredensial, merekam video privasi dengan webcam Anda, bahkan jika Anda secara tidak sengaja mengunduh file jahat.(pg)