telkomsel halo

El clasico III Jokowi vs Prabowo, siapa yang menang?

11:33:47 | 01 Apr 2019
El clasico III Jokowi vs Prabowo, siapa yang menang?
Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto.(ist)
JAKARTA (IndoTelko) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) kembali menggelar debat Calon Presiden (Capres) 2019 pada Sabtu (30/3).

Capres nomor urut 01 Joko Widodo (Jokowi) dan Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto kembali saling beradu argumen seputar tema ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan, serta hubungan internasional.

Inilah adalah pertemuan ketiga bagi Jokowi dan Prabowo di ajang debat Pilpres 2019. 

Ibarat pertandingan sepak bola, jalannya debat seperti el clasico di Liga Spanyol yang selalu panas kala Real Madrid bertemu dengan Barcelona.

Jika di dua pertemuan sebelumnya perdebatan terkesan "kaku", kali ini kedua kandidat tampil dengan ciri khas masing-masing. Prabowo yang biasanya "bertahan", seperti bermain "lepas" dengan berani "menyerang" hingga menimbulkan efek kejut bagi lawannya.

Pada debat kali ini, Jokowi mengeluarkan jurus andalan yang menarik perhatian pengguna media sosial (Medsos) di tahap awal debat yaitu ‘Pemerintahan DILAN’: Digitalisasi dalam Pelayanan atau Digital Melayani. Sementara Prabowo menyatakan tidak masalah menggunakan teknologi lama namun kekayaan dalam negeri tidak hilang ke luar negeri.   

Suasana "Panas" di ruang debat pun terasa ke dunia maya. Twitter mencatat pada lebih dari 1,1 juta Tweet terkait debat Capres keempat. Puncak percakapan terjadi sekitar pukul 22.00 - 23.00 WIB, dengan lebih dari 167.000 Tweet per menit.

Selama acara debat berlangsung, beberapa tagar silih berganti mewarnai linimasa dan percakapan di Twitter, baik yang terkait dengan respon pengguna atas jawaban kandidat atau sekadar merangkum berbagai Tweet ringan yang mengundang tawa. 

Tidak itu saja, pengguna Indonesia juga berlomba-lomba menggunakan fitur Twitter Poll untuk melakukan jajak pendapat seputar kandidat dan acara debat yang berlangsung.

Pemenang
"Agresivitas Prabowo dalam debat rupanya tidak sia-sia. Keberhasilannya menampilkan diri sebagai calon Pemimpin bangsa yang tegas, seolah memberi jaminan bahwa Indonesia akan menjadi bangsa yang kembali disegani sebagaimana seharusnya. Ini mendapat respons positif dari warganet," kata CEO Curiosity Every Particular Object and Data (CEPOD) Achmad SW dalam kajiannya (1/4).

CEPOD adalah mesin analisa percakapan media sosial yang berbasis kecerdasan buatan.

Data CEPOD mengungkapkan warganet lebih tertarik dengan "Prabowo" ketimbang "Jokowi" dalam periode 30-31 Maret 2019. Ada 32.019 pencarian yang dilakukan oleh warganet dengan kata kunci "Prabowo", sementara "Jokowi" hanya dicari sekitar 22.544 kali.
 
Di facebook, ada 7.027 konten terkait Jokowi yang dibagikan penggunanya. Konten terkait Prabowo dibagikan sebanyak 7.838 kali. Dari seluruh konten, beragam reaksi ditunjukkan pada kedua kandidat.

Jokowi mendapatkan 45.452 likes, sedangkan Prabowo hanya mendapat 44.158 likes. Namun postingan tersebut membuat netizen terkejut atau kagum diantaranya 478 untuk Jokowi, dan 650 untuk Prabowo.

Mesin CEPOD menyimpulkan, pertama, Prabowo unggul dan lebih menarik bagi warganet dibanding Jokowi. Performa debat semalam tidak banyak mengubah gambaran elektabilitas kedua kandidat yang selama sepekan ini masih saling unggul-mengungguli.

El clasico III Jokowi vs Prabowo, siapa yang menang?

Kedua, meski turut didukung oleh publik figur dan bahkan selebritis, data CEPOD tidak menunjukkan proyeksi kemenangan bagi Jokowi. Sebaliknya ketertarikan netizen pada Prabowo justru terus naik, secara konstan.

Drone Emprit
Sementara Mesin analisa percakapan media sosial lainnya, Drone Emprit, menyatakan Tingkat engagament dari percakapan terkait Jokowi dan Prabowo selama debat capres keempat lalu dimenangkan Capres nomor urut 02. Prabowo juga memiliki interaction rate lebih tinggi (5.16) dibanding Jokowi (2.39).

Drone emprit juga mencatat perbandingan jumlah mention (popularitas) antara Jokowi dan Prabowo selama debat capres keempat lalu dan lagi-lagi dimenangkan Prabowo. Capres nomor urut 02 ini mendapatkan 101.386 dari semua platform media, sementara no urut 01 sebanyak 75.422 mention.

El clasico III Jokowi vs Prabowo, siapa yang menang?

Pendiri Drone Emprit Ismail Fahmi menyatakan untuk Jokowi, urutan topik yang populer: Ideologi, Pemerintahan, Hankam, lalu Hubungan Internasional. Untuk Prabowo urutannya, Ideologi, Hankam, Pemerintahan, lalu Hubunngan Internasional. 

"Sentimen paling positif bagi Jokowi ketika bicara Pemerintahan (63.50%), Hubungan Internasional (63.41%). Sementara paling positif bagi Prabowo ketika bicara Hubungan Internasional (64.66%) dan  Ideologi (59.36%)," paparnya.

GCG BUMN
Drone Emprit mencatat selama dua jam pertama debat berlangsung, sentimen percakapan di semua kanal yang dimonitornya memperlihatkan Prabowo (57%) sedikit lebih positif dibanding Jokowi (56%).(id) 

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year