telkomsel halo

Awas, WiFi di kantor tak selamanya aman

10:04:53 | 16 Jun 2019
Awas, WiFi di kantor tak selamanya aman
JAKARTA (IndoTelko) - Hampir semua kantor saat ini memiliki jaringan WiFi, dan terkadang bahkan lebih dari satu.

Mungkin sudah jarang yang masih menghubungkan laptop dengan kabel? Lupakan ponsel pintar dan tablet! Namun, tahukah bahwa jaringan nirkabel dapat menjadi titik lemah dalam infrastruktur Teknologi Informasi (TI) Anda.

Kaspersky menemukan beberapa hal yang harus diwaspadai jika menggunakan WiFi di kantor, diantaranya:

Penambangan Kata Sandi
Tidak semua perusahaan menggunakan kata sandi yang kompleks dan unik untuk jaringan nirkabel mereka, dan sedikit yang memberikan upaya lebih untuk menonaktifkan penyiaran nama jaringan. Bahkan tidak begitu banyak yang membatasi kekuatan sinyal WI-Fi untuk mencegah koneksi jaringan di luar kantor.

Langkah kecil tersebut sebenarnya menjadi pencegahan sederhana dari serangan potensial yang berkeliaran di dekat kantor dan mencoba masuk ke jaringan perusahaan melalui koneksi Wi-Fi.
Melakukan  serangan kamus sederhana pada login router hanya membutuhkan waktu beberapa detik.

Sedangkan meretas kombinasi kata sandi yang rumit membutuhkan lebih banyak waktu, kecuali jika penyerang sedang terburu-buru, maka upaya lebih dapat ia lakukan. Namun, itu tidak selalu diperlukan, karena hanya dengan beberapa router, seorang pelaku kejahatan siber dapat dengan mudah menggunakan kerentanan dalam firmware.

Kerentanan Firmware
Para peneliti Kaspersky secara teratur mendeteksi kerentanan yang dapat memungkinkan pelaku serangan masuk ke jaringan, melewati kata sandi router Wi-Fi Anda dan mekanisme perlindungan lainnya. Dalam beberapa kasus mereka bisa mendapatkan hak pengguna super pada perangkat.

Biasanya pengembang juga berupaya lebih cepat untuk memperbaiki kerentanan tersebut. Masalahnya adalah bahwa banyak perusahaan tidak menginstalasi patch pada waktu yang tepat, terutama jika melibatkan reflashing firmware ketika melakukannya

Jaringan Bagi Para Tamu
Banyak perusahaan menggunakan jaringan Wi-Fi yang berbeda untuk karyawan dan tamu. Ini adalah pencegahan yang masuk akal: di satu sisi, para pelanggan dan pengunjung lainnya dapat terhubung ke Internet kantor; di sisi lain, mereka tidak akan memiliki akses ke jaringan perusahaan dan sumber daya internal. Namun, jaringan Wi-Fi tamu ini nyatanya berpotensi merugikan Anda.
Menciptakan kata sandi untuk jaringan tamu adalah hal yang mudah, kira-kira begitulah idenya. Tetapi dalam beberapa kasus, jika jaringan tidak terkonfigurasi dengan benar, hal ini membuat para tamu dapat menuju beberapa elemen infrastruktur perusahaan.

Bahkan dengan konfigurasi jaringan yang tepat, tanpa disadari karyawan Anda dapat membahayakan diri mereka sendiri. Misalkan salah satu dari mereka ingin mengakses sumber daya jaringan yang diblokir oleh kebijakan perusahaan. Tanpa berpikir dua kali, ia menghubungkan laptop dengan data rahasia ke jaringan WiFi para tamu. Sekarang seorang pelaku kejahatan siber yang bersembunyi di jaringan yang sama dapat mencoba melakukan serangan man-in-the-middle dan menginfeksi laptop si karyawan dengan malware.

GCG BUMN
Saran Kaspersky bagi perusahaan untuk menghindari kerentanan tersebut :
• Kami percaya jaringan Wi-Fi adalah hal yang berharga; namun mereka membutuhkan pendekatan berorientasi keamanan baik untuk konfigurasi perangkat maupun jaringan perusahaan.
• Perbarui firmware router Wi-Fi dan titik akses, dan selalu lakukan pembaruan hingga paling terkini. Para produsen terus menerus memperbaiki kerentanan. Jangan pernah beranggapan bahwa sesuatu yang berfungsi adalah aman.
• Menerapkan kata sandi yang unik, panjang, dan rumit untuk mengakses Wi-Fi. Karyawan Anda hanya perlu memasukkannya satu kali di setiap perangkat, dan kata sandi yang kuat membuat peretasan jaringan menjadi lebih rumit pula.
• Batasi kekuatan sinyal sehingga jaringan Anda tidak dapat digunakan dari luar kantor.
• Sembunyikan nama jaringan untuk membuatnya lebih sulit ditemukan.
• Pilihlah nama jaringan yang tidak biasa dan sulit ditebak lalu jauhkan nomor model router dari itu, sehingga pelaku kejahatan siber tidak dapat menggunakannya untuk mencari kerentanan yang diketahui.
• Pisahkan jaringan Wi-fi tamu sehingga mereka tidak memiliki akses ke sumber daya internal. Mungkin Anda harus menghilangkan kenyamanan bagi para pengunjung (seperti mencetak dokumen pada printer Anda), tetapi secara signifikan Anda telah mengurangi risiko kebocoran data.
• Gunakan solusi keamanan yang andal sehingga meskipun para pelaku kejahatan siber telah merusak jaringan Anda, mereka tidak akan dapat menyebabkan kerusakan signifikan pada workstation dan server.(pg)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year