telkomsel halo

Laba bersih Ultra Voucher Naik 192% di semester I-2022

14:21:46 | 14 Sep 2022
Laba bersih Ultra Voucher Naik 192% di semester I-2022
JAKARTA (IndoTelko) – PT Trimegah Karya Pratama Tbk. (UVCR) berhasil mencetak kenaikan laba bersih 192% di semester I/2022. Perseroan terus mengalami kenaikan yang berkelanjutan dari kinerjanya hingga semester pertama tahun ini.

Direktur Utama Trimegah Karya Pratama Riky Boy Permata menyampaikan pencapaian ini tidak luput berkat dukungan para pelanggan yang terus setia menggunakan voucher-voucher dari UVCR. Perseroan mengucapkan terima kasih dan akan terus berbenah untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat.

Pada tahun 2021, Perseroan mengalami kenaikan pendapatan di tahun 2021 sebesar 177% dibanding tahun 2020. Kenaikan laba kotor di tahun 2021 sebesar 128% dibanding tahun 2020.

Kenaikan laba bersih di tahun 2021 sebesar 253% dibanding tahun 2020. Kenaikan aset di tahun 2021 sebesar 96% dibanding tahun 2020. Kenaikan ekuitas di tahun 2021 sebesar 158% dibanding tahun 2020. Penurunan liabilitas di tahun 2021 sebesar 3,7% dibanding tahun 2020.

Kenaikan ini juga terus berkelanjutan sampai akhir semester I/2022, Perseroan mengalami: Kenaikan pendapatan sebesar 71% dibandingkan semester satu di tahun 2021. Kenaikan laba kotor sebesar 61% dibandingkan semester satu di tahun 2021. Kenaikan laba bersih sebesar 192% dibandingkan semester satu di tahun 2021. Kenaikan aset sebesar 16% dibandingkan semester satu di tahun 2021. Kenaikan ekuitas sebesar 3% dibandingkan semester satu di tahun 2021.

Perseroan mencatat pencapaian pendapatan sebesar Rp939 miliar pada posisi Desember 2021, berbanding Rp338 miliar pada Desember 2020. Sumber pendapatan Perseroan dari channel distribusi e-commerce telah berkontribusi pada peningkatan pertumbuhan pendapatan perseroan sebanyak  177% pada tahun 2021. Sementara pada semester II/2022 perseroan mencatat pencapaian pendapatan sebesar Rp657,7 miliar berbanding Rp383,1 miliar pada semester I/2021.

Riky menerangkan pertumbuhan pendapatan ini juga disebabkan karena akselerasi digital yang terjadi di Indonesia yang tidak dimungkiri terjadi akibat Pandemi di seluruh belahan dunia. Distribusi produk di channel e-commerce menjadi salah satu penyumbang pendapatan terbesar UVCR di tahun 2021 sehingga meningkatkan laba kotor UVCR dibanding tahun sebelumnya year on year.

Laba kotor perseroan pada tahun 2021 meningkat menjadi sebesar Rp31 miliar dibandingkan tahun sebelumnya sebesar Rp13 miliar. Sementara pada semester I/2022, Perseroan mencatat pertumbuhan laba kotor sebesar Rp21 miliar dibandingkan semester I/2021. Hal ini dapat dicapai perseroan, karena terjadinya penurunan beban usaha pada perseroan yang menghasilkan kenaikan 61% pada semester 2022.

Pengelolaan kegiatan operasional yang efektif, diiringi dengan pemanfaatan sumber daya perusahaan yang cermat mampu menghasilkan peningkatan laba operasional sebesar 129% dan meningkatkan laba bersih tahun 2021 sebesar 253% dibanding tahun 2020 dan tetap tumbuh di tahun 2022 hingga sebesar 192% pada semester I.

Berbanding terbalik dengan aset lancar UVCR pada tahun 2021 yang mengalami kenaikan 109% dibandingkan tahun 202o, total liabilitas UVCR tahun 2021 mengalami penurunan 3,87% sehingga rasio lancar perusahaan meningkat dari 1,67 ke 3,82. Aset perseroan pada semester I/2022 juga mengalami kenaikan dari Rp96,1 miliar dibandingkan dengan tahun sebelumnya diperiode yang sama.

GCG BUMN
Sementara untuk liabilitas, kenaikan pada jumlah liabilitas semester I ini disebabkan karena meningkatnya uang muka pelanggan UV Mobile yang merupakan deposit atas ultra value balance milik end user yang dibeli dari perusahaan melalui aplikasi Ultra Voucher untuk penggunaan end user itu sendiri.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year