JAKARTA (IndoTelko) - PT Indosat Ooredoo Hutchison (ISAT) membukukan laba sebesar Rp3,68 triliun hingga kuartal ketiga (Q3-22) turun 36,4% dibandingkan posisi sama tahun lalu sebesar Rp5,8 triliun.
Perseroan membukukan pertumbuhan total pendapatan hingga kuartal III 2022 sebesar Rp34,53 triliun naik 49,8% dibandingkan posisi sama tahun lalu sebesar Rp23,05 triliun.
Salah satu pendorong pertumbuhan kinerja di kuartal ketiga tahun ini akibat peningkatan pelanggan dan penggunaan data. Hal tersebut didorong oleh kedua merek konsumen, IM3 dan Tri, yang terus melengkapi dan mendapatkan daya tarik dalam segmen target mereka.
Pelanggan Perusahaan meningkat sebesar 58,3% menjadi 98,6 juta pelanggan hingga kuartal III 2022.
Peningkatan pelanggan ini sedikit berdampak pada penurunan Average Revenue per User (ARPU) menjadi Rp33,8 ribu di kuartal III 2022, dari sebelumnya sebesar Rp34,2 ribu pada tahun lalu.
Selain itu, cakupan jaringan Perusahaan juga meningkat seiring peningkatan jumlah BTS 4G yang mencapai 57 ribu.
“IOH memperlihatkan kinerja operasional dan keuangan yang solid pada kuartal ketiga 2022. Kami kembali mencatat pertumbuhan kuartal yang kuat berkat gabungan dua merek layanan telekomunikasi yang saling melengkapi satu sama lain. Peningkatan 2,4 juta pelanggan seluler IOH pada kuartal ketiga 2022 mencerminkan kepercayaan publik terhadap merek kami dan memotivasi kami untuk terus menghubungkan dan memberdayakan masyarakat Indonesia,” kata
President Director and CEO Indosat Ooredoo Hutchison Vikram Sinha.
Usai melakukan penggabungan usaha di awal 2022, IOH resmi menjadi operator telekomunikasi terbesar kedua di Indonesia.
Pascapenggabungan, IOH terus melakukan integrasi jaringan dengan teknologi MOCN (Multi Operator Core Network) dengan dukungan para mitra strategisnya.
Saat ini, integrasi jaringan IOH telah mencapai lebih dari 50% dari total target sekitar 43 ribu sites yang sebagian besar akan selesai di akhir tahun 2022. Setelah proses integrasi selesai, pelanggan IOH akan merasakan jangkauan jaringan yang lebih luas, layanan di dalam ruangan yang lebih baik, serta pengalaman internet yang lebih cepat.
Pada kuartal ketiga 2022, IOH meluncurkan Indosat HiFi, sebuah layanan koneksi internet kabel optik (fiber-to-the-home/FTTH). Layanan FTTH ini hadir untuk memenuhi kebutuhan internet kabel yang andal dan terpercaya untuk perumahan dan perkantoran. IOH, melalui Indosat Business, juga meluncurkan platform IDE untuk mendukung transformasi digital pelaku UMKM di Indonesia agar #BeraniJadiBesar.
“Kami akan terus memberikan marvelous experience bagi pelanggan kami sejalan dengan visi strategis IOH untuk menjadi perusahaan telekomunikasi digital yang paling dipilih di Indonesia. Selain itu, kami juga terus fokus untuk mempercepat proses sinergi dan meningkatkan efisiensi biaya, serta menciptakan nilai lebih bagi para pemegang saham kami,” tutup Vikram.(wn)