JAKARTA (IndoTelko) - Riset baru dari Omdia menunjukkan bahwa iklan video online akan menghasilkan lebih dari US$331 miliar pada tahun 2027 dan 37% dari pendapatan tersebut akan menjadi milik satu perusahaan saja, yaitu TikTok.
"Pengiklan mulai menjauhi META dan YouTube serta mendekati TikTok untuk menjangkau basis pengikut mereka yang luas," ujar Direktur Senior di kelompok latihan Media dan Hiburan Omdia Maria Rua Aguete.
"Di Amerika Serikat, TikTok telah menyalip platform media sosial lainnya untuk menjadi tempat terpopuler menonton video. Pelacak kami untuk waktu menonton media sosial menunjukkan bahwa konsumen menghabiskan lebih dari setengah jam di TikTok pada tahun 2022. Bulan lalu, riset kami menunjukkan bahwa TikTok melampaui Netflix menjadi aplikasi terpopuler kedua di AS, dengan hanya YouTube yang mempertahankan mahkotanya untuk penonton berusia kurang dari 35 tahun,” tambahnya.
TikTok mencapai masa yang paling menentukan dengan sangat cepat dan menjadi populer di pasar konsumen kalangan muda, demografi yang dicari-cari oleh para pengiklan. Pasar ini secara tradisional sulit dijangkau melalui saluran seperti TV linier tradisional dan jaringan sosial lainnya.
Menurut riset Omdia, sektor ini sedang menuju arah yang positif dengan total pendapatan media global yang diperkirakan akan melampaui satu triliun dolar pada tahun 2027.
Mengikuti tuntutan di seluruh dunia, TikTok telah begitu sukses di Tiongkok dengan integrasi e-commerce. Kegiatan ini diharapkan dapat berlanjut dengan platform yang bertujuan untuk menciptakan ulang di wilayah lain di seluruh Asia-Pasifik dengan membangun kemitraan bersama para pemain e-commerce regional.
Tinjauan lebih dekat menunjukkan bahwa Netflix akan menghasilkan pendapatan sebesar $7,4 miliar pada tahun 2027, setara dengan 2% di pasar iklan video online.
Di sisi lain, Meta kurang menyikapi dengan baik pembatasan privasi Apple yang diimplementasikan tahun lalu. Iklan pada Meta kehilangan efektivitasnya yang menyebabkan banyak merek mengalihkan anggaran iklan mereka ke tempat lain.
"Perjalanan TikTok telah begitu menarik dan jelas bahwa model mereka berfungsi. Ini adalah platform yang menawarkan jangkauan dan potensi besar bagi para pengiklan yang tidak dapat diabaikan,” tutupnya.(wn)