telkomsel halo

Data Sinergitama Jaya bidik Rp75 miliar dari IPO

09:05:00 | 27 Dec 2022
Data Sinergitama Jaya bidik Rp75 miliar dari IPO
JAKARTA (IndoTelko) - Perusahaan managed service di bidang Teknologi Informasi, PT Data Sinergitama Jaya Tbk (ELIT) membidik menghimpun dana sebesar Rp75 miliar dari aksi Initial Public Offering (IPO).

Saat ini ELIT sedang dalam masa Bookbuilding dari 16 Desember 2022 hingga 22 Desember 2022.

Perusahaan akan menawarkan sebanyak-banyaknya 500.000.000 saham baru yang merupakan Saham Biasa Atas Nama dengan nilai nominal Rp 25 per lembar. Jumlah ini setara 24,61% persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh.

Harga penawaran umum perdana saham ELIT dalam masa bookbuilding adalah Rp120 Rp150 setiap saham.

Adapun rincian Penggunaan Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum setelah dikurangi biaya-biaya emisi efek seluruhnya akan digunakan Perseroan. Sebagian besar sebesar 85,71% untuk modal kerja seperti pembiayaan proyek baru Perseroan, Research and Development, perekrutan dan pelatihan tenaga profesional, biaya operasional serta pemasaran dan promosi. Sedangkan sisanya, akan digunakan untuk CAPEX Perseroan yakni untuk pembelian server sekitar Rp 10 miliar.

Direktur Utama Data Sinergitama Jaya Kresna Adiprawira, mengatakan, keberhasilan melantai di bursa saham membuat langkah perseroan semakin mantap dalam mengembangkan Transformasi Digital melalui pengembangan Data Center virtual (cloud).

“Perseroan mempunyai peluang terbaik saat ini dengan posisi kompetitor yang masih minim, diiringi dengan Revenue Stream dari Managed Cloud ELIT yang terus bertambah. Hal ini secara nyata tercermin dari pencapaian revenue hingga periode bulan Oktober tahun 2022 yang berhasil tumbuh tajam sebesar 100,17% YoY menjadi Rp136,5 miliar,” ujarnya.

Dikatakannya, perseroan masih mempunyai peluang revenue stream lainnya yang dapat dimaksimalkan pendapatannya, seperti Disaster Recovery as a Service (DRaaS), Infrastructure as a Service (IaaS), dan produk unggulan Elitery, seperti Elivision dan Sipandu. Tentunya dengan IPO yang dilakukan akan semakin memperkuat permodalan ELIT untuk memperlebar jangkauan pelayanan yang diberikan, yakni Managed Service untuk tumbuh lebih cepat lagi.

Untuk diketahui, pendapatan Perseroan selalu tumbuh konsisten secara rata-rata tumbuh lebih dari 100% tiap tahunnya. Dalam Laporan Keuangan Perseroan hingga periode Oktober 2022 Pendapatan Perseroan tumbuh 100,17% menjadi Rp136,5 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya, sedangkan Pendapatan Perseroan pada buku Desember 2021 juga tumbuh tinggi sebesar 94,12% menjadi Rp90,7 miliar dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.

GCG BUMN
Laba Neto tahun berjalan perseroan hingga periode 31 Oktober 2022 tumbuh tinggi sebesar 385,31% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya menjadi Rp7,5 miliar sehingga menaikkan Laba per saham dasar ELIT menjadi Rp11,27 dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp3.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year