telkomsel halo

Budaya belanja di pasar perlu dilestarikan

04:49:00 | 19 Feb 2024
Budaya belanja di pasar perlu dilestarikan
Foto : Ilustrasi
JAKARTA (IndoTelko) - Indonesia adalah negara dengan keberagaman budaya, bahasa, dan ras. Meski memiliki perbedaan, masyarakat Indonesia tetap menjaga persatuan dan selalu pede untuk menunjukkan rasa cinta untuk Indonesia. Gerakan Cinta Indonesia ini terwujud dari berbagai cara, mulai dari memperkenalkan budaya lokal ke kancah internasional, memilih pemimpin Indonesia pada 14 Februari lalu, atau sekadar mendukung perekonomian rakyat lewat belanja di pasar terdekat.

Salah satu bentuk nyata dari cinta terhadap Indonesia adalah melalui keputusan bijak dalam berbelanja, dengan memilih produk lokal yang dijual di pasar di wilayah tempat tinggal kita. Tindakan sederhana ini sebenarnya memiliki dampak yang besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi lokal dan memperkuat identitas nasional.

Titipku coba mengeksplorasi lebih dalam mengapa memilih belanja di pasar tradisional dapat menjadi tanda nyata dari cinta terhadap Indonesia.

Menjaga Keberlanjutan Ekonomi Lokal

Membeli produk lokal di pasar tradisional berarti memberikan dukungan langsung kepada para pelaku usaha lokal. Petani, tukang sayur, pedagang ikan, dan peternak ayam atau sapi adalah bagian integral dari perekonomian kita. Dengan memilih produk dari pasar tradisional, kita secara langsung membantu mereka untuk tetap berdaya dan melibatkan diri dalam kegiatan ekonomi lokal.

Pemertahanan Budaya Lokal

Pasar tradisional bukan hanya tempat berbelanja, tetapi juga pusat kegiatan budaya. Kita dapat menemukan beragam produk tradisional, seperti kain tenun, jajanan pasar tradisional, dan makanan jadi khas daerah. Dengan berbelanja produk produk khas lokal ini, kita ikut serta dalam memelihara kekayaan budaya Indonesia. Hal ini membantu melestarikan keunikan dan keberagaman warisan budaya yang telah diteruskan dari generasi ke generasi.

Mengurangi Jejak Karbon

Membeli produk lokal di pasar tradisional dapat membantu mengurangi jejak karbon yang dihasilkan oleh rantai pasokan yang panjang. Dengan memilih barang yang diproduksi dan dijual secara lokal, kita mengurangi kebutuhan akan transportasi jarak jauh, yang pada akhirnya membantu mengurangi emisi karbon dan dampak negatifnya terhadap lingkungan.

Apalagi bila kita menggunakan aplikasi belanja online seperti Titipku. Belanjaan beberapa pelanggan bisa diantarkan secara bersamaan oleh satu kurir saja. Hal ini mengurangi penggunaan kendaraan pribadi sehingga lebih ramah lingkungan.

Menciptakan Kemandirian Pangan

Salah satu aspek penting dari cinta terhadap negara adalah keberlanjutan pangan. Dengan memilih produk lokal, kita turut berkontribusi dalam menciptakan kemandirian pangan. Petani dan produsen lokal akan merasakan dampak positifnya, sementara kita sebagai konsumen mendapatkan akses lebih baik terhadap produk pangan yang sehat dan berkualitas.

Membangun Ekosistem yang Kuat

GCG BUMN
Sistem jual-beli online untuk produk di pasar tradisional yang dibentuk oleh Titipku membentuk ekosistem yang saling ketergantungan antara tiga stakeholder utama Titipku. Pertama, pelanggan Titipku membutuhkan produk yang dijual pedagang dan membutuhkan Jatiper yang mengantar pesanan pelanggan. Kedua, pedagang pasar membutuhkan pelanggan Titipku agar produknya laku dan membutuhkan Jatiper untuk mengirimkan produk yang ia jual sampai ke tangan pelanggan. Ketiga, Jatiper membutuhkan transaksi antara pembeli dan pedagang agar mereka mendapat penghasilan. Pada akhirnya, ekosistem ini saling menjawab kebutuhan masing-masing dan ini merupakan hal yang baik. (mas)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year