Cerita Wira IT dari Telkom menjadi Motor Kampung UKM Digital

JAKARTA (IndoTelko) –  Wajah Alwani tampak sumringah usai menerima Piagam penghargaan Implementasi Kampung UKM Indonesia dari Menteri Komunikasi & Informatika, Rudiantara disela-sela acara Telkom Berbagi pada Jumat (3/7) lalu.

Alwani mewakili Koperasi Cipta Boga Kampung Keranggan Tangerang Selatan. Di Galeri UMKM milik Koperasi inilah, Telkom memulai pilot project Kampung UKM Digital.

Konsep Kampung UKM Digital adalah pemanfaatan TIK secara komprehensif dan terintegrasi untuk mendukung proses bisnis yang berjalan dalam satu kampung, sehingga para pelaku UKM yang ada semakin maju, mandiri dan modern.

Sosok Alwani bagi Kampung UKM Digital Keranggan sangat penting,  mengingat Pria ini sebagai motor penggerak untuk sukses atau tidaknya implementasi program Kampung UKM Digital dalam jangka panjang.

“Dengan adanya Kampung UKM Digital ini bagi kami masyarakat komunitas UKM sangat terbantu sekali, khususnya Koperasi Cipta Boga selaku penerima manfaat langsung. Dengan adanya Kampung UKM Digital ini, pelaku UKM bisa mengakses teknologi sehingga tercipta kemudahan terkait pemasaran hasil produksi kami,” ungkap Alwani yang juga sebagai Ketua Koperasi Cipta Boga sejak 2013, beberapa waktu lalu.

Secara terpisah, Direktur Enterprise & Business Telkom, Muhammad Awaluddin mengatakan Alwani memiliki peran strategis dalam mengembangkan Kampung UKM Digital yakni sebagai Wira IT atau Change Agent untuk mendorong pemanfaatan ICT bagi seluruh anggotanya.

“Kunci implementasi Kampung UKM Digital adalah adanya dua komponen besar yang dapat dipertimbangkan untuk menyulap sebuah lokasi menjadi Kampung UKM Digital oleh Telkom,” kata Awal.

Pertama, adanya  Core Ecosystem yang menunjukkan  keterhubungan antara supplier, produsen, dan saluran distribusi. Kedua, Business Ecosystem yang menunjukkan adanya keterhubungan supplier, produsen, wholeseller, retailer, konsumen akhir, dukungan pemerintah, dan lembaga keuangan.

Terkait peran Wira-IT , Awaluddin menjelaskan, “Setelah dua komponen besar terpenuhi, Telkom juga menetapkan parameter implementasi bagi Kampung UKM Digital diantaranya, tersedianya infrastruktur jaringan broadband, adanya wadah komunitas UKM seperti koperasi atau lembaga sejenis. Wadah komunitas UKM tersebut harus ada sosok yang mampu sebagai motor penggerak suksesnya program tersebut,” paparnya.

Ditambahkannya, kunci keberhasilan pemanfaatan teknologi informasi eCommerce adalah adanya proses sharing knowledge terkait TI di dalam ekosistem, adanya supervisi dari Pemerintah dan keterlibatan stakeholder lainnya (asosiasi, komunitas, dan akademisi) yang saling mendukung untuk terjadinya akselerasi implementasi pemanfaatan TI di kampung UKM Digital.

“Inilah peran utama Wira-IT seperti Mas Alwani di Keranggan, Pak Haji Marnawi di SKOCI Bandung atau Pak Rukadi di Pasar Batik Trusmi Cirebon,” pungkas Awaluddin.(id)

Awaluddin juga penulis Buku Digital EntreprenuerShift dan Digital ChampionShift.

Pembaca bisa bertanya seputar cara mengelola bisnis dan solusi-solusi Teknologi Informasi untuk transformasi digital melalui email ke alamat Redaksi@IndoTelko.id

Pengasuh akan menjawab setiap email yang masuk melalui sub kanal ini dari setiap pertanyaan yang masuk.

Jangan lupa cantumkan alamat sesuai KTP dan nomor telepon yang bisa dihubungi di email.

Rubrik Digital Talk dipersembahkan oleh Indosat dan Ooredoo untuk berbagi pengetahuan tentang mengembangkan serta membangun usaha berbasis teknologi informasi bagi pelaku bisnis di Indonesia.