JAKARTA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) optimistis produk terbarunya, MangoStar, akan bisa memangkas kesenjangan digital di Tanah Air.
“MangoStar ini salah satu wujud dari jani Telkom menghadirkan akses telekomunikasi ke seluruh Indonesia tanpa memandang lokasi. Kita akan luncurkan secara resmi MangoStar pada Senin (4/4). Nanti datang ya,” papar Direktur Enterprise dan Business Service Telkom Muhammad Awaluddin dalam regular sharing session dengan IndoTelko, kemarin.
Dijelaskannya, MangoStar adalah solusi akses internet yang ideal bagi masyarakat yang berada di daerah pelosok (Remote Area). “Kita pakai teknologi Very Small Aperture Terminal (VSAT) untuk akses. Tak mungkin narik kabel (serat optik) kalau Anda hidup di pedalaman. Satelit adalah solusi paling memungkinkan,” katanya.
Ditambahkannya, Telkom ingin menepis pandangan masyarakat jika akses internet dengan VSAT akan mahal. “Nah, kita berikan harga retail. Detail paketnya datang saja besok waktu peluncuran. Masa saya buka semua sekarang, nanti gak ada unsur kejutannya dong,” jelasnya.
Diharapkannya, kehadiran MangoStar bisa membantu pelaku usaha untuk meningkatkan bisnisnya. “Saya bertemu dengan seorang pelaku UKM di Jambi yang tinggal di daerah pelosok. Dia minta dipasang akses internet agar bisa melakukan Cross Border Trading. Kami pasang MangoStar, langsung Joss bisnisnya,” katanya.
Diungkapkannya, sejauh ini respons pelaku usaha terhadap MangoStar lumayan positif. “Ini barang belum ada, tim sales baru sosialisasi. Itu di Sumatera Barat malah sudah deal dengan beberapa perusahaan. Bahkan, ada beberapa diantaranya berada di Pulau-pulau terluar. Ini bukti Bakti Telkom bagi Negeri,” pungkasnya.
Secara terpisah, GM Witel Telkom Sumbar Muskab Muzakkar mengungkapkan, sudah ada sebelas pelanggan deal dengan Witel Sumbar. “Sekitar 7 calon pelanggan dari Pulau Terluar. Di Mentawai, pelanggan pertama MangoStar nanti adalah Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Kepulauan Mentawai, Ibu Desti Seminora,” ungkapnya.
Sekadar informasi, MangoStar merupakan satu-satunya layanan broadband via satelit di Indonesia dengan kecepatan Download up to 2 Mbps dan Upload 0.5 Mbps. (Baca juga: MangoStar dan Metrasat)
Secara teknis, MangoStar dikelola oleh anak usaha Telkom, Metrasat. Perusahaan ini pada 2014 memiliki pendapatan Rp 1,296 triliun dengan mengelola sekitar 13534 node VSAT IP.(id)
Awaluddin juga penulis Buku Digital EntreprenuerShift dan Digital ChampionShift.
Pembaca bisa bertanya seputar cara mengelola bisnis dan solusi-solusi Teknologi Informasi untuk transformasi digital melalui email ke alamat Redaksi@IndoTelko.id
Pengasuh akan menjawab setiap email yang masuk melalui sub kanal ini dari setiap pertanyaan yang masuk.
Jangan lupa cantumkan alamat sesuai KTP dan nomor telepon yang bisa dihubungi di email.
Rubrik Digital Talk dipersembahkan oleh Indosat dan Ooredoo untuk berbagi pengetahuan tentang mengembangkan serta membangun usaha berbasis teknologi informasi bagi pelaku bisnis di Indonesia.