Telkom bawa Kampung UKM Digital Palampung bertarung ke pasar global

11:34:01 | 15 Jun 2016

Muhammad Awaluddin (duduk) menunjukkan portal smartbisnis ke Wakil Walikota Palangkaraya Dr. Ir. Mofit Saptono, M.P. kala membuka Kampung UKM Digital (dok:TLKM)

PALANGKARAYA (IndoTelko) – PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) melalui Divisi Business Service membuka Kampung UKM Digital baru di Kalimantan Tengah.

Setelah dirintis oleh Kampung Marunting Batu Aji di Pangkalan Bun di akhir bulan Maret 2016, program digitalisasi UKM ini kembali hadir di Bumi Tambun Bungai. Tidak tanggung-tangung kali ini langsung menyasar urat nadi perekonomian Kalimantan Tengah yaitu Kota Palangkaraya yang menjadi kelanjutan dari Kampung UKM Digital.

“Hari ini Program Kampung UKM Digital kembali hadir di Kalimantan Selatan yang merupakan lokasi yang ke 127 secara nasional. Tidak hanya digitalisasi kampung pedesaan, digitalisasi kampung UKM di wilayah perkotaan juga tetap perhatikan dan kita galakkan. Target utama Kampung UKM Digital memang wilayah pedesaan. Diharapkan kesenjangan digital antara pedesaan dengan perkotaan dapat berkurang,” ungkap Direktur Enterprise dan Business Service Telkom Muhammad Awaluddin dalam acara Launching Kampung UKM Digital Palampang Tarung Kota Palangkaraya, Rabu (15/6) yang dihadiri oleh Wakil Walikota Palangkaraya Dr. Ir. Mofit Saptono, M.P.

Direncanakannya, di Kota Palangkaraya rencananya akan berdiri sebanyak 7 lokasi Kampung UKM Digital yaitu di Palampang Tarung, Sri Rejeki Modern, Asosiasi UKM Palangkaraya, Centra IKM Temanggung Tilung 21, Kalampangan Mandiri, Kalampangan Hidayah dan Koperasi Karangking Parei Mulak.

Kampung UKM Digital di Palampang Tarung saat ini membina 29 UKM yang didominasi para pengrajin tanaman hias dengan komoditi unggulan Anggrek hitam dan Palem merah. Disamping itu juga terdapat beberapa pengrajin pembuatan taman.

Supllier dari para pengrajin tanaman hias ini dari para petani di sekitar kota dan beberapa spesies tanaman didatangkan dari Jawa. Pelaku UKM di sini masih mengandalkan pembelian on store location alias pembelian di tempat.

Pelanggan mayoritas dari masyarakat Kota bahkan dari seantero Kalimantan Tengah karena Palampang Tarung sudah sangat dikenal sebagai pusat jual beli tanaman hias di Kalimantan Tengah.

Para pelaku UKM Tanaman hias ini menyambut baik begitu mengetahui mereka dapat memasarkan produk-produk mereka secara online yang ditandai dengan begitu antusiasnya keinginan mengikuti pelatihan di Broadband Learning Centre. Bahkan yang mengharukan, dalam persiapan launching ini mereka bahu membahu bergotong royong demi kesuksesan acara.

Sama halnya dengan lokasi lain, Kampung UKM Digital di Palangkaraya ini tetap mengimplementasikan konsep 3-C (Connectivity, Conten dan Commerce) dengan fasilitas Braodband Learning Center (BLC) sebagai sarana UKM dalam meningkatkan pengetahuan bisnis online.

“Kampung UKM Digital di Kota Palangkaraya ini saya harapkan menjadi pendorong nantinya bagi ekonomi daerah ketika beroperasi. Telkom siap mengerahkan semua kekuatan agar tiga juta pelaku UKM Goes Digital pada tahun ini dan bertarung di pasar global,” pungkas Awaluddin yang turut didampingi Deputy EGM Divisi Business Service Telkom, Yoyok Setiyono.

Dalam kesempatan yang sama, General Manager Telkom Wilayah Kalteng, Slamet Riyanto Pardi yang baru seminggu menjejakkan kaki di Provinsi yang terkenal dengan Pahlawan Nasional Lambung Mangkurat ini menambahkan di Kalimantan Selatan ditargetkan ada 8 Kampung UKM Digital.

“Kita akan dukung ekosistem UKM Goes Digital dengan sediakan koneksi internet dan tools untuk online seperti Jarvis-Store, Blanja.com, serta lainnya yang tergabung dalam paket STARBOX,” tutupnya.(sr)