Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) - PT Tower Bersama Infrastructure Tbk (TBIG) akhirnya menetapkan tingkat kupon untuk penawaran perdana surat utang (obligasi) sebesar US$ 300 juta dengan jangka waktu 5 tahun sebesar 4,625%.
Sekretaris Perusahaan Tower Bersama Helmy Yusman Santoso dalam keterangan tertulisnya menyatakan obligasi ini akan menjadi obligasi senior tanpa jaminan bagi penerbit dan akan dijamin oleh TBIG dengan basis utang senior tanpa pinjaman.
Surat utang tersebut jatuh tempo pada tanggal 3 April 2018 dan dapat ditarik dengan opsi dari penerbit pada atau setelah tanggal 3 April 2016 dengan harga tertentu.
Surat utang ini akan mencantumkan standar ketentuan high-yield termasuk didalamnya uji leverage berdasarkan rasio pinjaman terhadap arus kas sebesar 6,25x dana setiap tahunnya akan turun menjadi 5,75x setelah 30 Juni 2016.
Dana dari penerbitan obligasi ini akan digunakan untuk pembayaran atas sebagian pinjaman, pembayaran atas pinjaman induk perusahaan yang ada dan untuk keperluan umum.
Surat utang yang berjenis global ini akan terdaftar di Bursa Efek Singapura (SGX) dan semua persetujuan listing dan quotation untuk obligasi dari Official List SGX telah diperoleh.
Surat utang ini ditawarkan ke pasar Amerika Serikat untuk pembeli institusi yang memenuhi syarat sesuai dengan Rule 144A dibawah pengawasan Undang-undang Sekuritas Amerika Serikkat tahun 1993.
Sementara itu di Singapura, surat utang ini ditawarkan kepada investor institusi dan lainnya sesuai dengan pengecualian yang tertulis dalam Undang-undang Sekuritas dan Futures Singapura, Bab 289, Bagian 274 dan 275.
Penerbitan surat utang ini sebagai strategi perseroan untuk memiliki sumber pendanaan yang bervariasi.(ct)