telkomsel halo

XL Sebar Dividen Rp 1,15 Triliun

14:04:54 | 11 Apr 2013
XL Sebar Dividen Rp 1,15 Triliun
Ilustrasi (DOK)
JAKARTA (IndoTelko) – PT XL Axiata Tbk (XL) melalui Rapat umum Pemegang Saham (RUPS)  menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 1,15 triliun atau sekitar 40%  dari laba bersih tahun 2012 sebesar Rp 2,76 triliun.

“Salah satu hasil RUPS adalah pembagian dividen,” ungkap Presiden Direktur XL Hasnul Suhaimi di Jakarta,  Kamis (11/4).

Dijelaskannya,  dividen yang diperoleh pemegang saham mencapai sebesar Rp135 per lembar saham. Selain membagi dividen, sisa laba akan digunakan sebagai cadangan umum sebagaimana diisyaratkan UU No. 40 Tahun 2007 sebesar Rp 100 juta atau 0,004% dari laba bersih 2012.

Sedangkan sisa laba bersih sebesar Rp 1,61 triliun akan dicatatkan dalam saldo laba untuk mendukung pengembangan usaha perseroan.

“Pembagian dividen nanti akan diumumkan,” ungkap Direktur Keuangan XL Mohammed Adlan bin Ahmad Tajudin.
 
RUPS tahunan juga memutuskan memberi kuasa kepada Nominating and Remuneration Committe atau Komite Nominasi dan Remunerasi Perseroan untuk menetapkan gaji, bonus dan tunjangan lainnya kepada anggota direksi dan dewan komisaris untuk tahun buku 31 Desember 2013.

Sementara itu Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)  menerima pengunduran diri M Chatib Basri dan Ahmad Abdulkarim Mohd. Julfar dari jabatan komisaris perseroan, dan Elisa Lumbantoruan dari jabatan komisaris independen. Selanjutnya mengangkat Azran Osman-Rani selaku komisaris.

RUPSLB juga memberikan persetujuan melakukan penyesuaian modal ditempatkan dan disetor sehubungan dengan penerbitan saham baru dalam rangka Program Insentif Jangka Panjang (Long Term Incentive/LTI) 2012-2015 Grand Date III.

LTI Grand Date III dilakukan dalam memberikan insentif bagi karyawan berprestasi. LTI Grand Date dialokasikan bagi jajaran direksi, Vice President, General  Manager, Manager, dan 20% top performance setara manager.
 
Penerbitan LTI Grand Date III akan dilakukan pada 12 April 2013 sejumlah 8.214.056 saham dengan nilai nominal saham Rp 100 dan harga pelaksanaan Rp 5.600. Saham yang dibagikan ke karyawan sebanyak 50% ada lock up period selama dua tahun, dan 50% lagi lock up period sebanyak 50%.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories