telkomsel halo

IBM Alami Nasib Buruk di Kuartal Pertama 2014

11:07:08 | 18 Apr 2014
IBM Alami Nasib Buruk di Kuartal Pertama 2014
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko)  - Kinerja dari IBM Corp (IBM) sepanjang kuartal pertama 2014 lalu tak menggembirakan.

Dikutip dari Reuters (17/4), salah satu raksasa teknologi ini mendapatkan pendapatan terendah secara kuartal sepanjang lima tahun ini di periode yang berakhir Maret lalu. Pemicunya adalah turunnya penjualan hardware dan tantangan dari pasar China. 

Pendapatan IBM sepanjang kuartal pertama 2014 sekitar US$ 22,5 miliar dibawah estimasi para analis yang memprediksi raihan omzet harusnya US$ 22,91 miliar. 

Sedangkan keuntungan sepanjang kuartal pertama 2014 sebesar US$ 2,38 miliar turun dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar US$ 3,03 miliar. 

"IBM sudah delapan kali berturu-turut pendapatannya turun terus. IBM sudah sering meleset targetnya, susah untuk kembali ke jalur,” ungkap Editor of The High-Tech Strategist newsletter Fred Hickey. 

Pendapatan IBM dari bisnis hardware, termasuk  server dan systems storage, turun 23% menjadi US$ 2,4 miliar. Pemicunya, turunnya penjualan di pasar berkembang seperti  Asia Pasifik.

Hanya bisnis software yang menunjukkan pertumbuhan di kuartal pertama 2014 sebesar 1,6% atau US$ 5,66 miliar.  

Bulan lalu, Gartner memposisikan IBM di posisi ketiga untuk pemain software dikalahkan Oracle. Sementara di posisi nomor satu adalah Microsoft Corp. Tahun lalu, IBM berada di posisi runner up.

IBM tahun ini menyiapkan investasi sekitra US$ 1,2 miliar untuk mengembangkan produk berbasis web atau cloud computing. Bisnis IBM di segmen ini tumbuh 50% atau mencapai US$ 2,3 miliar.     

GCG BUMN
Menurut Gartner, pada tahun lalu bisnis cloud computing secara global mencapai US$ 131 miliar. Sementara IBM Markets Intelligence memperkirakan di 2020 bisa menjadi US$ 200 miliar.(ss)  

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year