JAKARTA (IndoTelko) – Raksasa videogame asal Jepang, Nintendo, tersungkur sepanjang kuartal pertama 2014.
Pemicunya, penjualan konsol Wii U yang jauh dari harapan sehingga perseroan membukukan kerugian untuk periode yang berakhir Maret 2014 sebesar US$ 229 juta.
Perseroan mencatat rugi bersih sebesar US$ 229 juta berbanding terbalik dengan posisi sama tahun lalu yang untung.
Nintendo sebelumnya telah memperingatkan di jalur kerugian tahunan, membalikkan perkiraan laba bersih sebelumnya sebesar 55 miliar yen, karena penjualan untuk U Wii datang jauh di bawah ekspektasi selama periode penjualan liburan penting.
Secara global selama 12 bulan hingga Meret 2014, penjualan game Wii U sebanyak 2.720.000, kurang dari sepertiga prediksi sebelumnya 9 juta dan menghadapi pukulan terhadap harapan dari keberhasilan blockbuster Wii asli.
Nintendo dalam beberapa tahun terakhir jatuh di masa sulit, menumpuk kerugian di tengah persaingan dengan Sony dan Microsoft yang melampaui target penjualan.
Nintendo sebelumnya telah menyalahkan penurunan laba akibat pembangunan dan biaya pemasaran yang tinggi untuk konsol Wii U, yang diluncurkan pada akhir 2012.(ss)