TiPhone Bidik Dana Rp 518,2 miliar dari Right Issue

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) - PT  Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) membidik dana sekitar Rp 518,2 miliar dari aksi right issue atau penerbitan saham tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (Non-HMETD) guna memperkuat pemodalan.

Perseroan dalam prospektusnya menyatakan  berencana menerbitkan sebanyaknya-banyaknya 638,05 juta saham atau 10% dari modal ditempatkan dan disetor pada harga  Rp 812,2 per saham.

Jika dikalkulasi, dalam aksi non-HMETD itu Tiphone bakal mendapatkan dana segar senilai  Rp 518,2 miliar.Perseroan bakal memperoleh pertumbuhan modal dasar dari  Rp 297,6 miliar menjadi Rp  752,1 miliar. Selain itu, kas dan setara kas Tiphone juga melejit, dari Rp 547,2 miliar menjadi Rp 611,0 miliar.
 
Setelah aksi korporasi ini, kepemilikan saham PT Upaya Cipta Sejahtera pada Tiphone akan terdilusi dari 45,68% menjadi 35,62%. Selain itu, kepemilikan saham PT Esa Utama Inti Persada akan berkurang dari 18,27% menjadi 14,25%. Terakhir, saham masyarakat akan meningkat dari 36,05%  ke posisi 50,13%.

Perseroan akan meminta persertujuan pemegang saham pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada  24 Juni 2014.
Dana yang dihimpun akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan menambah likuiditas saham yang tercatat di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Sekretaris Perusahaan TiPhone Semuel Kurniawan menegaskan, aksi right issue tak akan menghambat rencana pelepasan saham perseroan ke Pins. “Soal pelepasan saham itu tetap jalan,” katanya.

Untuk diketahui, aksi Non HMETD artinya saham right issue hanya ditawarkan ke satu pihak atau beberapa pihak saja. Hal ini membuat peluang PINS untuk menyerap saham tersebut sangat besar mengingat kedua perseroan telah melakukan perjanjian jual-beli bersyarat belum lama ini.

PINS kabarnya membidik sekitar 10%-30% saham dari TiPhone dan diberikan batas waktu hingga Juli mendatang untuk merealisasikan niatnya. Diperkirakan TiPhone bisa meraup dana segar diatas Rp 1 triliun sahamnya dilepas mencapai 20% ke anak usaha Telkom itu.(id)