telkomsel halo

Produk impor masih dominasi eCommerce Indonesia

08:46:15 | 20 Feb 2019
Produk impor masih dominasi eCommerce Indonesia
Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Ignatius Untung S.(ist)
JAKARTA (IndoTelko) - Indonesia e-commerce Association (iDEA) mengungkapkan meskipun memiliki potensi yang besar, eCommerce di Indonesia masih memiliki beberapa tantangan, antara lain jumlah produk lokal yang masih kalah kuantitas dibanding produk-produk impor dan edukasi konsumen tentang transaksi berbelanja online yang aman.

Ketua Asosiasi E-Commerce Indonesia (idEA) Ignatius Untung S mengungkapkan riset terbaru Google dan Temasuk dalam laporan e-Conomy SEA 2018 menunjukkan bahwa ekonomi digital Indonesia tahun ini mencapai US$27 miliar atau sekitar Rp 391 triliun.

Angka tersebut menjadikan transaksi ekonomi digital Indonesia berada di peringkat pertama untuk kawasan Asia Tenggara dengan kontribusi sebesar 49%.

"Meski demikian, produk-produk asal Indonesia yang dijual di platform eCommerce masih di bawah 10% sehingga menjadi tantangan bersama agar membuat digital ekonomi dan eCommerce tidak hanya besar karena Indonesia sebatas sebagai market saja," katanya.

idEA mencoba mengatasi kondisi ini dengan menggelar pameran Pasar idEA 2019 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, pada tanggal 15 - 18 Agustus 2019.

Acara ini merupakan pameran eCommerce yang menjadi wujud komitmen idEA untuk memajukan ekonomi digital di Indonesia dengan menghubungkan ekosistem yang telah terbentuk. Pasar idEA 2019 bertujuan untuk mempertemukan para pelaku industri eCommerce dengan konsumen secara langsung dan sebagai wadah komunikasi antarpelaku industri eCommerce di Indonesia.

“Pasar idEA 2019  merupakan momentum bagi pelaku industri eCommerce untuk dapat terhubung secara real-time dengan para pelanggan, memperkuat hubungan untuk membangun kepercayaan melalui berbagai kegiatan atraktif seperti games, talkshow, workshop dan loyalty program, sehingga tercipta customer engangement yang berpengaruh terhadap loyalitas pelanggan,” ujar Ketua Pasar idEA 2019 Josept Koko Hardjanto.

GCG BUMN
Indonesia merupakan pasar dengan pertumbuhan e-commerce yang menarik dari tahun ke tahun. Sejak tahun 2014, Euromonitor mencatat, penjualan online di Indonesia sudah mencapai US$1,1 miliar. Data sensus Badan Pusat Statistik (BPS) juga menyebut, industri eCommerce Indonesia dalam 10 tahun terakhir meningkat hingga 17% dengan total jumlah usaha eCommerce mencapai 26,2 juta unit.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year