JAKARTA (IndoTelko) - Aplikasi memberikan dampak positif bagi implementasi smart city di sebuah daerah.
Founder dan CEO Qlue, Rama Raditya mencontohkan Qlue sukses membantu pemerintah DKI Jakarta dalam menerapkan smart city dalam program Jakarta Smart City.
Dalam satu tahun, Qlue memberikan kontribusi mengurangi titik banjir dari 8.000 titik menjadi 450 titik, mengurangi pungutan liar hingga 72%, dan meningkatkan kepercayaan warga terhadap kinerja Pemprov DKI Jakarta dari 34% menjadi 97%.
“Berawal dari mimpi kita semua untuk mewujudkan smart city di Indonesia, Qlue telah berkembang menjadi ekosistem smart city terlengkap dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan di Indonesia. Saat ini, solusi teknologi Qlue telah hadir lebih dari 15 kota dan lebih dari 50 institusi. Untuk itu, Qlue siap mendukung program 100 smart cityIndonesia yang dicanangkan oleh pemerintah. Kami mengadakan Smart Citizen Day dengan tujuan untuk memperkenalkan berbagai pemanfaatan solusi teknologi smart city berbasis Artificial Intelligent (AI), Internet of Things (IoT), serta integrasi data untuk menangani permasalahan kota, instansi, dan perusahaan multi industri yang dapat diaplikasikan untuk proses pengambilan keputusan,” katanya belum lama ini.
Dalam Pengembangan solusi teknologi, Qlue didukung oleh platform Amazon Web Services (AWS). Smart Citizen Day juga didukung oleh para partner bisnis QLue antara lain Samsung, Polytron, Jejak.in, dan iForte.
Menkominfo Rudiantara mengapresiasi Qlue yang berinisiatif untuk membuat Smart Citizen Day dimana dapat menjadi katalis yang memberikan dampak sosial yang positif. Smart Citizen Day ini sejalan dengan program pemerintah untuk meningkatkan literasi digital di Indonesia, khususnya di kalangan generasi muda Indonesia.(wn)