telkomsel halo

ASEAN matangkan framework untuk tata kelola data digital

05:32:51 | 07 Okt 2019
ASEAN matangkan framework untuk tata kelola data digital
JAKARTA (IndoTelko) - Negara yang tergabung dalam Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) tengah mematangkan ASEAN Digital Data Governance Framework untuk membentuk ekosistem yang kondusif bagi ekonomi digital.

“Framework ini membutuhkan kerangka kerja yang disepakati bersama, termasuk pembentukan ekosistem yang kondusif, dengan cara mengimplementasikan beberapa inisiatif,” ungkap Sekretaris Jenderal Kominfo, Rosarita Niken Widiastuti dalam  agenda reguler The 3rd ASEAN Economic Dialogue seperti dikutip dari siaran pers belum lama ini.

Diungkapkannya, empat inisiatif tersebut, antara lain:
1. ASEAN Cross Border Data Flows Mechanism yaitu untuk proses transfer data pribadi lintas negara. Stakeholder-nya perlu memilih salah satu metode berikut yaitu pengakuan dari 3rd party certification yang diakui oleh ASEAN atau membuat contractual clauses (Business to Business atau entity to entity basis).

2. ASEAN Data Classification Framework adalah menyediakan prinsip tata kelola data yang baik dan panduan untuk mengklasifikasikan data sesuai kategori dan komponen kunci yang ditentukan antara lain berdasarkan sensitivity level, impact assesment, classification level dan continous assesment.

3. ASEAN Data Protection and Privacy Forum ASEAN Data Protection and Privacy Forum merupakan forum rutin tahunan yang didirikan untuk mengawasi and memonitor implementasi perlindungan dan data pribadi pada setiap negara ASEAN. Forum ini juga diharapkan dapat membahas mekanisme koordinasi antar data protection enforcement authority.

4. ASEAN Digital Innovation Forum yaitu forum yang didirikan untuk memfasilitasi diskusi, saling berbagi pengetahuan dan best practices mengenai kebijakan, isu, dan inovasi digital.  

Diharapkannya, keempat inisiatif tersebut dapat menjadi kerangka dasar tata kelola data digital di lingkungan negara anggota ASEAN. 

"Empat inisiatif ini diharapkan dapat menjadi kerangka dasar tata kelola data digital di lingkup ASEAN. Implementasi dan pelaksanaanya tentu perlu mendapat dukungan dan koordinasi yang kuat dengan stakeholder internal maupun eksternal,” tutupnya.

GCG BUMN
Aktivitas perekonomian digital di ASEAN telah menyumbang 7% dari total Gross Domestik Product (GDP) dunia.(wn)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year