telkomsel halo

Qoala jualan asuransi Covid-19 di JD.ID

05:29:02 | 18 Jun 2021
Qoala jualan asuransi Covid-19 di JD.ID
JAKARTA (IndoTelko) - Pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia sejak Maret tahun lalu, telah mengubah perilaku masyarakat. Kini, kegiatan sehari-hari dilakukan secara online dan pemenuhan kebutuhan dilakukan secara digital, demi mencegah penularan Covid-19. Hal ini kian menegaskan pentingnya layanan digital, termasuk dalam mendapatkan akses produk asuransi.

Qoala, menangkap peluang ini dengan membangun infrastruktur teknologi untuk memasarkan produk asuransi secara online. Dengan demikian, customer bisa mendapatkan pengalaman berasuransi yang lebih mudah, cepat, tepat dan tanpa proses panjang yang rumit. Qoala pun mencatat peningkatan drastis pembelian produk asuransi selama pandemi.

"Qoala kini telah memproses jutaan polis setiap bulan. Kami melihat, masyarakat masih dibayangi kekhawatiran kapan pandemi Covid-19 ini berakhir meski program vaksinasi sedang berjalan. Atas dasar itu, masyarakat membeli asuransi untuk menghadirkan ketenangan pikiran. Proteksi ini juga bertujuan untuk memitigasi risiko, baik risiko finansial maupun risiko kesehatan," ujar Co-founder sekaligus Chief Operating Officer (COO) Qoala, Tommy Martin.

Tak hanya melalui aplikasi Qoala, sambung Tommy, upaya untuk mendistribusikan produk asuransi secara online juga dilakukan lewat kolaborasi dengan partner bisnis Qoala, salah satunya platform e-commerce JD.ID. Qoala menggandeng JD.ID untuk memasarkan produk asuransi Covid-19, bekerja sama dengan pialang asuransi PT Mitra Jasa Pratama dan perusahaan asuransi Takaful Keluarga. Produk asuransi ini dirilis sejak tanggal 4 Juni 2021.

"Qoala ingin memberikan pengalaman berasuransi yang menyenangkan sekaligus menghadirkan ketenangan pikiran bagi semua orang, termasuk lewat kolaborasi dengan JD.ID. Preminya sangat terjangkau, yakni Rp 15 ribu. Asuransi ini melindungi customer dari risiko terjangkit Covid-19, meninggal karena kecelakaan, membutuhkan santunan rawat inap, santunan penggantian biaya tes swab PCR dan mengalami kehilangan pendapatan, dengan manfaat perlindungan hingga Rp 15 juta," ungkap pria lulusan University College London, Inggris, ini.

Sementara itu, Chief Marketing Officer (CMO) JD.ID, Leo Haryono juga mengatakan bahwa JD.ID sebagai platform e-commerce tidak hanya peduli dengan selalu menyediakan berbagai produk dan barang yang berkualitas terbaik serta original kepada seluruh konsumen, namun JD.ID juga sangat peduli terhadap kesehatan seluruh konsumen setianya melalui kemitraan strategis dengan perusahaan insurtech Qoala.

GCG BUMN
“Kami sangat senang dan diharapkan melalui kemitraan dengan Qoala ini dapat memperluas akses masyarakat, khususnya seluruh konsumen JD.ID terhadap kebutuhan kesehatan, salah satunya produk asuransi. Selain itu, kami meyakini bahwa melalui kemitraan ini dapat membantu juga pemerintah untuk mempercepat transformasi digital yang menyeluruh dalam masa pandemi Covid-19 seperti saat ini,” jelas Leo.(wn)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year