Terdapat banyak kasus serangan penting dalam setahun terakhir yang dilakukan kelompok ransomware, dengan lonjakan kasus serangan yang khususnya terjadi di sekolah dan rumah sakit, hal ini menunjukkan bahwa para pelaku tidak memedulikan siapa yang menjadi korban serangan-serangan mereka.
Ini termasuk serangan dari Vice Society, yang bertanggung jawab atas kebocoran data dari beberapa sistem sekolah besar pada tahun 2022. Kelompok tersebut terus aktif di tahun 2023, dengan hampir setengah dari insiden yang terjadi di institusi-institusi pendidikan di-posting ke forum peretas.
Tercatat 30 organisasi dalam daftar Forbes Global 2000 terkena dampak upaya pemerasan. Sejak 2019, setidaknya 96 dari organisasi ini memiliki dokumen rahasia yang terekspos ke publik sebagai bagian dari upaya pemerasan. Setidaknya 75% serangan ransomware yang ditangani oleh tim Tanggap Insiden Unit 42 diakibatkan oleh eksposur/paparan permukaan serangan. (mas)