Involve Asia gelar Involve Asia Hangout

JAKARTA (IndoTelko) - Platform affiliate marketing terkemuka di Asia Tenggara Involve Asia, baru-baru ini menyelenggarakan Involve Asia Hangout KOL di Jakarta yang bertujuan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreator di Indonesia.

Acara ini mengundang puluhan influencer terkemuka untuk berdiskusi mengenai perkembangan ekonomi global yang didukung kreator lokal. Involve Asia memberikan nilai lebih kepada partner-nya melalui berbagai kerja sama guna menggerakkan industri social commerce di seluruh Asia Tenggara.

Ekonomi digital Indonesia yang disokong e-commerce diperkirakan akan meningkat menjadi US$ 130 miliar (setara dengan Rp. 1,9 triliun) pada 2025. Pesatnya perkembangan online marketplace yang dipenuhi iklan, peningkatan penetrasi internet, serta penggunaan layanan digital telah menciptakan berbagai peluang bagi perusahaan untuk terhubung secara organik dengan masyarakat. Media sosial juga dapat mempengaruhi perilaku dan keputusan konsumen, sehingga mendorong banyak brand yang menggunakan skema affiliate marketing yang populer.

Involve Asia menghubungkan perusahaan dengan mitranya seperti content creator untuk meningkatkan pendapatan melalui kemitraan yang efektif dan bermakna.

Menurut CEO and Founder Involve Asia Jimmy How, seiring dengan pesatnya kemajuan industri social commerce, serta jumlah influencer yang terus bertambah setiap tahunnya, membuat kolaborasi antara branddan kreator semakin krusial. Involve Asia mengerti perilaku konsumen dan telah membantu lebih dari 500 perusahaan terkemuka di Asia Tenggara meningkatkan pendapatannya. "Kemitraan kami menghasilkan integrasi sistem social commerce pada saluran pemasaran konvensional secara mulus," ujarnya.

"Fokus utama acara adalah untuk menunjukkan komitmen kami untuk mendukung pertumbuhan ekonomi kreator di Indonesia. Tidak hanya regional, kami juga memiliki portofolio klien lokal yang kuat, seperti Tokopedia, Blibli dan Ruparupa. Kami memahami industri digital kreatif Indonesia dengan baik dan berharap dapat terus bekerja sama dengan influencer terbaik di Indonesia, serta mendukung mereka dalam memonetisasi konten melalui kolaborasi dengan brand yang terbukti sukses," jelas Jimmy menambahkan.

Sedangkan content creator Wulan Wu mengatakan, tidak hanya dengan tekun membuat konten, bermitra dengan platform affiliate marketing seperti Involve Asia membuat kinerja nya lebih efektif dan efisien.

"Di tahun ketiga saya menggunakan platform Involve Asia, saya menyadari Involve merupakan platform afiliasi paling mumpuni yang pernah saya gunakan. Involve Asia memiliki sistem bisnis berbasis teknologi yang lancar, transparan, dan mudah digunakan. Sejauh ini, Involve Asia telah membuka berbagai peluang untuk saya memonetisasi konten dan menjalin kemitraan afiliasi bernilai fantastis dengan brand-brand besar," jelasnya.

Laporan Accenture menunjukkan pasar social commerce diprediksi bertumbuh sebesar 26% secara global, menjadi US $1,2 triliun (setara dengan Rp17,9 kuadriliun) pada 2025. Tingginya angka tersebut juga diimbangi dengan meningkatnya tingkat kecermatan konsumen Indonesia dalam memilih produk yang akan dibeli.

Hingga kini Involve Asia menaungi hampir satu juta kemitraan dengan lebih dari 700.000 mitra yang tersebar di kawasan Asia Tenggara, termasuk dengan content creator, publikasi, influencer, dan jaringan affiliate marketing yang luas. Involve Asia telah menghasilkan lebih dari US$ 2,6 miliar (setara dengan Rp38 triliun) penjualan melalui kolaborasi dengan berbagai perusahaan multinasional termasuk Lazada, Shopee, Grab, Marriott, Malaysia Airlines, Air Asia, Nike, Citibank, dan lebih dari 500 perusahaan yang bergerak di sektor E-commerce, pariwisata, keuangan, dan jasa. (mas)