Fortinet umumkan perangkat baru berbentuk rigkas dan tahan banting untuk teknologi 5G

Foto : Ilustrasi

JAKARTA (IndoTelko) - Pemimpin global di bidang keamanan siber (cybersecurity) yang mendorong konvergensi antara jaringan dan keamanan, Fortinet mengumumkan perangkat baru berbentuk ringkas dan tahan banting yang khusus dirancang untuk meningkatkan jaringan aman dan konektivitas 5G bagi lingkungan teknologi operasional (Operational Technology/OT).

Didukung oleh Unit Pemrosesan Keamanan generasi kelima terkini Fortinet (SP5), FortiGate Rugged 70G dengan Dual Modem 5G menyediakan kinerja jaringan yang tak tertandingi, Layanan Keamanan FortiGuard Berbasis AI mutakhir, dan ketersediaan tinggi melalui dual modem 5G untuk mengatasi berbagai kasus penggunaan di lingkungan yang berat dan terpencil, termasuk pengelolaan ATM jarak jauh berlayanan lengkap di industri perbankan.

Menurut Chief Marketing Officer and EVP Product Strategy Fortinet, John Maddison, perusahaan di berbagai tingkatannya semakin membutuhkan arsitektur jaringan yang cepat, andal, dan aman di lokasi-lokasi terpencil dan lingkungan yang berat. Namun, sering kali rumit dan mahal untuk mendaringkan jenis jaringan ini.

"Dengan dual modem 5G, keamanan berbasis AI, dan fitur zero-trust, FortiGate terbaru kami menyediakan inovasi jaringan aman terkini dalam satu perangkat canggih yang dirancang untuk berfungsi di lingkungan paling berat sekalipun. Pelanggan dapat menggunakan FortiGate Rugged 70G dengan Dual Modem 5G untuk mewujudkan infrastruktur yang aman dan disederhanakan, peningkatan efisiensi bisnis dan penghematan biaya, serta pengalaman pengguna yang luar biasa di lokasi yang paling jauh dan sulit dijangkau sekalipun," jelasnya.

Jaringan terus berkembang ke lokasi-lokasi baru dan terpencil, yang harus mendukung dan melindungi besarnya jumlah lalu lintas dan data sensitif sambil tetap memastikan ketersediaan. Di masa lalu, perusahaan akan menyebarkan banyak produk terpisah untuk mengatasi kebutuhan jaringan, keamanan, dan konektivitas individu di lokasi-lokasi ini. Namun, hal itu berakibat pada infrastruktur kompleks dan berkinerja buruk yang mahal untuk dikelola dan sulit untuk diamankan. Solusinya adalah satu perangkat yang memenuhi semua kebutuhan jaringan, keamanan, dan konektivitas di lingkungan OT yang terpencil.

Untuk pertama kalinya, FortiGate Rugged 70G dengan Dual Modem 5G menghadirkan konektivitas 5G ke portofolio firewall generasi mendatang (next-generation firewall/NGFW) tahan banting milik Fortinet. Ini berarti perangkat tidak hanya menggabungkan perlindungan ancaman tingkat perusahaan dengan kemampuan jaringan berkinerja tinggi seperti SD-WAN dan akses jaringan zero-trust, tetapi juga memberikan fungsionalitas WAN nirkabel terkemuka di industri untuk memastikan ketersediaan tinggi.

Fitur-fitur utama teknologi ini antara lain :

Dual modem 5G

Memungkinkan komunikasi mulus, andal, dan cepat untuk memastikan ketersediaan tinggi dan peningkatan konektivitas bagi aplikasi penting.

Kinerja jaringan aman tak tertandingi

Didukung oleh Unit Pemrosesan Keamanan generasi kelima terbaru Fortinet (SP5), meliputi firewall throughput hingga 8 Gbps dan IPSec VPN throughput hingga 7 Gbps.

Rancangan ringkas (compact form factor) tahan banting tanpa kipas

Dapat bertahan di kondisi sulit seperti suhu ekstrem, kelembapan, guncangan, dan getaran.

Sistem keamanan berbasis AI yang terkemuka di industri

Melalui Layanan Keamanan Berbasis AI FortiGuard untuk melindungi data penting dari ancaman canggih

Penggunaan utama FortiGate Rugged 70G dengan Dual Modem 5G adalah untuk penerapan dan pengelolaan jarak jauh terhadap ATM, yang sering ditempatkan di lingkungan yang menantang seperti stadion, mal, atau di luar ruangan. Perangkat ini menyediakan fungsionalitas jaringan (SD-WAN untuk konektivitas dinamis, kontrol akses jaringan, dan gateway aplikasi ZTNA), keamanan terbaik di bidangnya (enkripsi end-to-end dan kecerdasan ancaman tersemat), dan ketersediaan tinggi (dual modem 5G) yang diperlukan untuk menerapkan, mengamankan, dan mengelola ATM dari jarak jauh. Faktor bentuk yang tahan banting pun memenuhi persyaratan ketahanan ATM dalam kondisi panas atau dingin yang ekstrem.

Melalui perangkat tunggal yang kuat ini, industri perbankan dapat meningkatkan jaringan ATM jarak jauh mereka, memperluas ke ribuan lokasi secara mulus, dan meluncurkan layanan baru dengan mudah dan tidak memakan banyak biaya infrastruktur.

Dikatakan Research Manager Security & Trust IDC, Pete Finalle, keberadaan di lokasi yang jauh dan lingkungan yang berat kian penting bagi perusahaan, tetapi terdapat tantangan signifikan dari segi teknis dan anggaran dalam menghubungkan dan mengamankannya. "Fortinet sangat cocok untuk aplikasi-aplikasi ini, karena keahliannya dalam menggabungkan jaringan dan keamanan yang kaya fitur menjadi satu perangkat yang dibangun untuk bertahan di kondisi ekstrem. Penambahan dual modem 5G juga merupakan fitur unggulan yang menyediakan konektivitas berulang untuk lokasi terpencil, sehingga memastikan ketersediaan dan layanan tanpa interupsi,"
 jelasnya. (mas)