telkomsel halo

EFishery perkuat SDM untuk kembangkan IoT

04:07:00 | 22 Mar 2024
EFishery perkuat SDM untuk kembangkan IoT
Foto : Ilustrasi
JAKARTA (IndoTelko) - Kehadiran eFishery dalam ekosistem akuakultur di Indonesia sejak tahun 2013 telah memiliki dampak yang positif dan berkelanjutan, ditandai dengan pertumbuhan yang cepat, pengakuan publik yang semakin meningkat, dan basis pengguna yang terus berkembang. Selama lebih dari satu dekade, eFishery telah membantu 200.000 pembudidaya dan petambak di seluruh Indonesia untuk mengubah praktik bisnis mereka dengan menggantikan metode budidaya ikan dan udang tradisional dengan teknologi digital.

EFishery mengumumkan bahwa Andri Yadi dan timnya, yang sebelumnya menjadi penggerak utama di balik salah satu startup AIoT paling inovatif dan perintis di Indonesia, resmi bergabung dengan eFishery sebagai bagian dari Divisi Produk AIoT & Cultivation Intelligence (AIoT & Kecerdasan Budidaya). Andri beserta timnya membawa keahlian mendalam dan pengalaman luas dalam pengembangan produk dan solusi end-to-end berbasis teknologi Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence atau AI) dan Internet of Things (IoT), yang telah diakui melalui berbagai penghargaan bergengsi tingkat nasional dan internasional.

Tidak hanya sebagai praktisi dan inovator selama lebih dari dua dekade, Andri juga menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Asosiasi IoT Indonesia (ASIOTI), yang berkontribusi aktif untuk mempercepat transformasi digital di Indonesia melalui ekosistem IoT nasional. Keputusan strategis acqui-hiring ini bertujuan untuk memperkuat posisi eFishery di pasar, meningkatkan kemampuan eFishery, dan mendorong pertumbuhan serta inovasi yang berkelanjutan.

Dikatakan CEO & Co-Founder eFishery, Gibran Huzaifah, langkah yang diambil sejalan dengan misi eFishery untuk mengatasi tantangan terkait pangan dan merespons kebutuhan pertumbuhan yang berkelanjutan, sambil meningkatkan kontribusi eFishery terhadap industri akuakultur di Indonesia melalui penyediaan teknologi yang terjangkau.

"Andri Yadi dan timnya dapat memperkuat dan mempercepat implementasi AI dan IoT dalam ekosistem eFishery, memungkinkan kami untuk memenuhi kebutuhan dan tantangan di industri akuakultur melalui inovasi teknologi yang terus berkembang. Khususnya dalam bidang AI & IoT, kami berharap bahwa inovasi yang lahir dari kolaborasi ini dapat memberikan solusi yang tepat sasaran untuk keberlanjutan dan pertumbuhan industri akuakultur dan bisnis yang dihadapi oleh para pembudidaya dan petambak," jelasnya.

Saat ini eFeeder - inovasi pemberian pakan otomatis untuk budidaya ikan dan udang - adalah salah satu produk eFishery yang menggunakan teknologi IoT, yang dikelola oleh Divisi AIoT & Cultivation Intelligence. Dengan memanfaatkan teknologi IoT, eFeeder telah membuktikan kemampuannya untuk meningkatkan produktivitas pembudidaya serta petambak dan memungkinkan efisiensi penggunaan pakan hingga 30%, sambil memberikan wawasan berharga kepada pembudidaya dan petambak mengenai perencanaan pakan dan hasil panen.

Tahun ini dan seterusnya, eFishery berencana untuk memperluas portofolio produk berbasis teknologi IoT dan AI selain hanya eFeeder, guna mewujudkan kecerdasan akuakultur dalam ekosistem eFishery, di bawah sebuah brand baru - efishery.ai. Upaya ini dirancang untuk meningkatkan produktivitas dan profitabilitas pembudidaya ikan dan petambak udang. Bergabungnya Andri Yadi beserta tim ke eFishery merupakan langkah nyata dalam mewujudkan rencana dan visi tersebut.

Andri akan menjabat sebagai Vice President Divisi Produk AIoT & Cultivation Intelligence di eFishery. Anggota timnya akan ditempatkan pada posisi berdasarkan spesialisasi mereka dalam pengembangan IoT hardware, firmware, AI, platform, dan aplikasi. Dalam struktur tim baru ini, telah dicanangkan roadmap ambisius untuk pengembangan produk AI & IoT dalam periode 2 - 3 tahun mendatang.

Roadmap ini juga menargetkan peluncuran lebih dari 10 produk inovatif pada tahun 2024, yang meliputi produk perangkat IoT baru dan platform-nya, produk berbasis Generative AI, serta solusi aquaculture intelligence lainnya. Dengan memanfaatkan produk dan teknologi siap pakai, kekayaan intelektual, pengalaman, dan keahlian dari Andri Yadi dan timnya, siklus pengembangan produk dapat dioptimalkan hingga 3 - 4 kali lebih cepat.

Dikatakan Andri, sejak awal, ia dan tim selalu fokus pada teknologi terbaru, khususnya AI dan IoT, sebagai dasar berbagai produk dan solusi yang ia kembangkan dan pasarkan. Di sisi lain, eFishery secara konsisten telah menemukan penerapan tepat guna untuk teknologi tersebut dalam bidang akuakultur.

GCG BUMN
"Saya yakin bahwa dengan bergabungnya kami ke eFishery, perusahaan akan lebih siap untuk pertumbuhan bisnis yang pesat, didukung oleh pondasi teknologi yang kuat. Dalam sinergi ini, baik AI maupun IoT, yang melebur menjadi AIoT, akan menjadi teknologi pendukung utama. Saya dan tim sangat antusias menjadi bagian dari eFisherians dan berkolaborasi dalam mewujudkan rencana bersama kami," paparnya. (mas)

Ikuti terus perkembangan berita ini dalam topik
Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year