Saham Link Net Mulai Ditawarkan ke Investor

Ilustrasi (dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Saham PT Link Net Tbk (LINK) mulai ditawarkan kepada investor strategis oleh pemegang sahamnya setelah aksi private placement disetujui pemegang saham belum lama ini.

Pemegang saham yang akan menjual saham Link antara lain PT First Media Tbk (KBLV), Asia Link Dewa Pte. Ltd. (ALD), dan beberapa pemegang saham lainnya. Saham yang akan dilepas sebanyak 1,21 miliar atau setara dengan 40% dari saham yang ditempatkan dan disetor penuh dalam perusahaan internet itu.

Harga saham itu dibanderol sebesar Rp 6.200-Rp 6.700 per saham, lebih rendah dari harga saat ini yang sebesar Rp 7.125 per saham. Sehingga nilai transaksi itu mencapai Rp 7,54 triliun - Rp 8,15 triliun.

First Media akan melepas minimum 11% saham atau 334,69 juta saham. Jika First Media melepas 11% sahamnya di Link Net, kepemilikannya menjadi 25%.

Diperkirakan perusahaan ini akan meraup dana antara Rp 2,07 triliun hingga Rp 2,2 triliun. Rencananya, dana dari penjualan saham  akan digunakan perseroan  untuk membayar utang, memperkuat kas dan struktur permodalan.

“Kami tetap akan menjadi pemegang saham mayoritas di Link Net. Sedangkan rivate placement akan dilakukan di dalam dan luar negeri,” ungkap Wakil Presiden Direktur First Media Irwan Djaja, kemarin.

Saham Link Net ditawarkan ke beberapa investor institusi dan investor internasional di 16 negara, termasuk Indonesia, Malaysia, Australia, Dubai, dan Eropa.

Setelah private placement porsi saham beredar yang dimiliki publik atau free float sebesar 40%. Saat ini saham beredar Link Net yang dimiliki publik hanya sebesar 3%. Pada saat Initial Public Offering (IPO) awal Juni lalu, perseroan melepas saham ke publik sebesar 304,26 juta saham atau 10% dari modal disetor dan ditempatkan penuh.(ak)