Cara TiPhone Tekan Beban Bunga

Ilustrasi (Dok)

JAKARTA (IndoTelko) – Suku bunga bank yang terus naik menjadikan distributor seperti PT TiPhone Mobile Indonesia Tbk (TELE) pasang strategi guna mengakali.

"Kami sudah mendapatkan persetujuan pemegang saham untuk menerbitkan obligasi atau mencari pinjaman dari sindikasi perbankan dan lembaga keuangan. Ini untuk menekan beban bunga karena suku bunga naik terus," papar Direktur Utama TiPhone Tan Lie Pin usai Rapat umum pemegang saham luar biasa (RUPSLB) , di Jakarta, Kamis (23/10).

Diungkapkannya, perseroan tengah menyiapkan dua opsi refinancing yakni  menerbitkan obligasi maksimum Rp 2 triliun atau mencari fasilitas kredit sindikasi sebesar Rp 2,5 triliun.

“Kami akan tukar utang yang bunganya tinggi dengan salah satu opsi itu. Tetapi jika ada kreditur yang mau memberikan bunga menarik, kita ambil pilihan itu. Pokoknya yang terbaik menurunkan beban bunga. Saat ini belum bisa dipastikan opsi mana yang dipilih,” katanya.

Tiphone per semester I 2014 memiliki pendapatan Rp 6,31 triliun dengan keuntungan Rp 152,8 miliar. Perseroan membukukan penghasilan bunga sebesar Rp 13,4 miliar sedangkan hutang bank Rp 2,3 miliar. Total liabilitasnya sekitar Rp 2,8 triliun.

Sebelumnya, Kepala Riset Bahana Sekuritas Harry Su memgatakan TiPhone salah satu emiten yang layak sahamnya dikoleksi karena bergerak di sektor yang kuat defensifnya terhadap fluktuasi pasar. Bahana pun memprediksi kinerja TiPhone akan dahsyat pasca sebagian sahamnya dikuasai Telkom.(id)