JAKARTA (IndoTelko) – Kinerja PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) diprediksi akan lebih kinclong di sisa kuartal 2015 karena terdapat beberapa katalis yang bisa mendorong ke arah lebih baik.
Analis dari Mandiri Sekuritas Matthew Wibowo dalam kajian terbarunya menyatakan prospek kinerja Erajaya, akan lebih positif karena adanya aturan pemerintah terhadap konten lokal smartphone 4G.
Berikutnya, naiknya kontribusi dari merek baru yang akan berdampak pada lebih stabilnya margin keseluruhan. “Kami anggap posisi harga saham Erajaya saat ini sudah murah (undervalued) dan kami meningkatkan rekomendasinya menjadi BUY dengan Target harga yang lebih rendah yaitu Rp810. Target itu mencerminkan valuasi rasio harga saham per laba (PE ratio) FY2016 sebesar 10x,” tulisnya dalam kajian yang keluar pekan lalu.
Namun, diingatkannya, sebagai distributor Erajaya memiliki risiko pada modal kerja yang meroket dimana akan menaikkan beban bunga dan menurunkan margin. Saat ini harga saham dengan kode Erajaya berkisar di Rp595 per lembar.
Kinerja Erajaya sendiri di kuartal I 2015 kurang begitu menggembirakan. (
Baca juga: Kinerja Erajaya) Pada tahun ini perseroan menargetkan kenaikan penjualan 6% dan laba 4%. Tahun lalu, (
Baca juga:
Target Erajaya) Erajaya membukukan penjualan Rp 14,45 triliun tumbuh 13,54% dibandingkan 2013. Sedangkan, laba turun 38% dari Rp 348,61 miliar menjadi Rp 214,38 miliar di 2014.(ak)