telkomsel halo

Indosat berhasil pangkas kerugian hingga kuartal III-2019

05:58:52 | 07 Nov 2019
Indosat berhasil pangkas kerugian hingga kuartal III-2019
Direktur Utama dan CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Abdulaziz A. A. Al-Neama
JAKARTA (IndoTelko) - PT Indosat Tbk (ISAT) atau Indosat Ooredoo berhasil memangkas kerugian yang dideritanya hingga kuartal III-2019.

Indosat hanya menderita kerugian sebesar Rp284,6 miliar sepanjang sembilan bulan pertama 2019 menurun dibandingkan periode sama tahun lalu Rp1.539 triliun.

“Indosat Ooredoo juga terus berupaya membangun pertumbuhan basis pelanggan melalui peningkatan pengalaman jaringan. Saat ini, Perusahaan telah mengoperasikan lebih dari 29 ribu BTS 4G dengan cakupan populasi mencapai 83,5%. Karena kami melihat lebih banyak ruang untuk perbaikan, kami sangat berkomitmen untuk terus fokus dan memberikan pengalaman data, penggelaran jaringan, dan meningkatkan kualitas layanan kami, bahkan lebih baik,“ kata Direktur Utama dan CEO Indosat Ooredoo, Ahmad Abdulaziz A. A. Al-Neama dalam keterangan kemarin.

Indosat Ooredoo membukukan pendapatan selular yang sangat kuat yaitu sebesar Rp15,1 triliun atau tumbuh sebesar 14,5% dibandingkan periode yang sama tahun lalu Rp13,1 triliun.

Pertumbuhan ini disebabkan oleh pertumbuhan pendapatan data yang sangat baik akibat dari pertumbuhan trafik data sebesar 71,7% YoY.

Total pendapatan pada 9 Bulan 2019 mencapai Rp18,9 triliun, atau bertumbuh sebesar 12,4% dibanding 9 Bulan 2018 sebesar Rp16,769,8 triliun, sehingga menghasilkan pertumbuhan EBITDA sebesar 40,7% Year on Year (YoY) yaitu sebesar Rp7,2 triliun pada 9 Bulan 2019, margin EBITDA dicatat sebesar 38,4%.

Indosat Ooredoo mencatatkan total belanja modal sebesar Rp8,6 triliun untuk periode 9 Bulan 2019, meningkat sebesar 76,7% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, menegaskan kembali penggelaran jaringan 4G Perusahaan yang intensif.

Total pelanggan Perusahaan tercatat sebanyak 58,8 juta, jumlah ini bertambah sebesar 2,1 juta pelanggan atau meningkat sebesar 3,6% dibandingkan kuartal 2 2019.

GCG BUMN
Rata-rata pendapatan bulanan per pelanggan (ARPU) untuk pelanggan selular pada 9 Bulan 2019 adalah sebesar Rp27,8 ribu, atau naik sebesar Rp11,0 ribu dibanding 9 Bulan 2018. Rata-rata menit pemakaian (MOU) per pelanggan turun menjadi 33,7 menit atau turun 3,5% dibandingkan 9 Bulan 2018, seiring dengan tren industri atas penurunan layanan suara.(ak)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories
Data Center Service Provider of the year