telkomsel halo

4G di 1.800 MHz Dibuka Bertahap, Ini Reaksi Operator

08:29:26 | 15 Jan 2015
4G di 1.800 MHz Dibuka Bertahap, Ini Reaksi Operator
Ilustrasi (Dok)
JAKARTA (IndoTelko) – Rencana Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara membuka frekuensi 1.800 MHz bagi layanan 4G berbasis Frequency Division Duplexing Long Term Evolution (FDD-LTE) secara bertahap atau per pulau bukan langsung nasional mulai ditanggapi operator GSM.

“Kami baru dengar di media soal rencana itu. Kita sedang pelajari dulu,” ungkap Deputy CEO XL Axiata Dian Siswarini kepada IndoTelko, Kamis (15/1).

Menurutnya, jika proses memberlakukan teknologi netral alias utilisasi tak diikat satu teknologi dilaksanakan per area di 1.800 MHz, isu utama adalah soal parameter yang digunakan untuk menentukan wilayah mana yang dibuka terlebih dulu.

“Kita harus berikan perhatian soal penentuan pembukaan area itu. Jika acuannya pelanggan atau jaringan 2G, kondisi setiap operator itu berbeda. Nah, kondisi jaringan dari operator mana yang akan menjadi acuan? Jangan-jangan selalu yang terbesar menjadi acuan,” tuturnya.

Direktur Government Relation Tri Indonesia Dicky Chandra Aden mengakui, jika 4G dibuka per area di 1.800 MHz, pihak yang diuntungkan adalah pemilik sumber daya alam paling besar. “Ideal buat yang resource-nya besar,” katanya.

Dikatakannya, posisi Tri Indonesia di frekuensi 1.800 MHz sudah memiliki alokasi berdampingan dan paling sedikit kepemilikannya. “Karena itu kita butuh resources tambahan dulu di 2,1 GHz,” paparnya.(Baca juga: Frekuensi Tri terbatas).

Sebelumnya, Rudiantara berjanji akan mengeluarkan kebijakan terkait 4G di frekuensi 1.800 MHz pada Februari 2015 dengan penerapan 4G tidak dilakukan langsung di seluruh Indonesia melainkan dimulai per pulau. (Baca juga: Rudiantara akan panggil operator).

Saat ini, frekuensi 1.800 MHz dihuni oleh empat operator telekomunikasi. Total lebar pita yang dipakai mencapai 75 MHz. Komposisi saat ini adalah Telkomsel menguasai 22,5 MHz, Indosat 20 MHz, XL Axiata 22,5 MHz, dan Hutchison 3 Indonesia (Tri) 10 MHz.  

Pria yang akrab disapa RA itu berkeyakinan jika 4G dibuka untuk 1.800 MHz, adopsi akan lebih cepat karfena ekosistem perangkat dan aplikasi sudah matang.(Baca juga: 4G di 900 MHz tak ideal).

GCG BUMN
Saat ini semua ponsel merek global sudah menawarkan perangkat 4G, tetapi harganya masih mahal sehingga masyarakat enggan membeli. Apalagi, 4G di 900 MHz yang ditawarkan operator masih terbatas jangkauannya.(id)

Artikel Terkait
Rekomendasi
Berita Pilihan
More Stories