JAKARTA (IndoTelko) - PT First Media Tbk (KBLV) kembali menggelontorkan dana ke anak usahanya yang bergerak di mobile broadband, PT Mitra Mandiri Mantap (MMM).
Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Sekretaris Perusahaan First Media Harianda Noerlan mengungkapkan pinjaman diberikan 29 Januari 2016.
Adapun total pinjaman yang diberikan sebanyak Rp 160 miliar dengan Perjanjian Hutang Pemegang saham dengan Konversi.
Pinjaman diberikan secara bertahap. Tahap pertama Rp 32 miliar yang dicairkan setelah ditandatangani perjanjian pinjaman. Tahap kedua sejumlah Rp 128 miliar akan dicairkan pada atau sebelum 31 Maret 2016. Jangka waktu pinjaman tiga tahun terhitung sejak 29 Januari 2016.
Dana yang didapat akan digunakan untuk pengembangan usaha dari MMM. Mitra Mandiri Mantap merupakan anak usaha perseroan dengan nilai kepemilikan 2.229 lembar saham setara dengan 69,04%. Perusahaan ini adalah salah satu pemegang saham di PT Internux yang dikenal sebagai pemegang merek layanan 4G Bolt. (
Baca juga: First Media Terus Perkuat MMM)
Selain memperkuat layanan mobile broadband, First Media juga berencana menambah jumlah layar sinema hingga mencapai 250 unit pada tahun ini, melonjak lebih dari dua kali lipat dari posisi saat ini sebanyak 85 unit.
Fokus area pembangunan bioskop dipilah berdasarkan kategori wilayahnya, yaitu Tier I dan Tier II. Penjelasannya, Tier I adalah area yang memiliki daya beli cukup bagus seperti kotamadya, sedangkan Tier II adalah kabupaten dan sekitarnya. Investasi untuk pengembangan ini bervariasi, sekitar Rp1 miliar-Rp2 miliar per layar. (ak)