JAKARTA (IndoTelko) - PT First Media Tbk (KBLV) menderita kerugian Rp 1,006 triliun hingga kuartal ketiga 2016 turun dibandingkan periode sama tahun lalu sebesar Rp 1,028 triliun.
Perusahaan yang sekarang fokus menjadi strategic Investment holding portfolio ini sepanjang sembilan bulan pertama 2016 meraih pendapatan Rp 1,004 triliun naik dibandingkan periode sama tahun lalu Rp 739,4 miliar.
Dikutip dari keterbukaan ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Perusahaan hingga kuartal III 2016 mengalami rugi usaha Rp 1,209 triliun turun dibandingkan periode sama tahun lalu yang rugi Rp 1,337 triliun.
Pasokan pendapatan dari First Media sepanjang sembilan bulan pertama 2016 berasal dari jasa langganan untuk internet dan komunikasi data sebesar Rp 557,6 miliar, bioskop sebesar Rp 221,9 miliar, perangkat komunikasi Rp 140,8 miliar. Pendapatan perangkat komunikasi merupakan pendapatan yang berasal dari penjualan modem dan smartphone.
Perseroan sejak 2015 tak lagi mengkonsolidasikan laporan keuangan PT Link Net Tbk (LINK) walau posisi sebagai pemegang saham mayoritas masih digenggam. (
Baca: Profil First Media)
Posisi First Media sekarang sebagai strategic Investment holding portfolio. Revenue yang diandalkan First Media dari bisnis mobile broadband oleh Bolt! dan layar bioskop oleh Cinemax. (
Baca: Kinerja Link Net)
Bolt! belum lama ini mengumumkan kolaborasi strategis dengan Samsung melalui bundling Super Galaxy Plan yang dapat dinikmati melalui perangkat Samsung Galaxy 4G Series. Dengan paket Super Galaxy Plan ini, BOLT!ers (istilah pengguna layanan BOLT!) bisa mendapatkan total kuota hingga 20GB.
Paket bundling BOLT! Samsung Galaxy 4G Series, diantaranya adalah Samsung Galaxy S7 edge, Samsung Galaxy Note 5, Samsung Galaxy A7, A5, A3, Samsung Galaxy Tab A, dan Samsung Galaxy J Series. Selain itu, BOLT! juga menawarkan beragam paket isi ulang yang tersedia di aplikasi MyBOLT! yang dapat diunduh pengguna di Google Playstore. Pilihan paket isi ulang Super Galaxy Plan langsung tersedia di aplikasi MyBOLT! pelanggan yang menggunakan perangkat Samsung Galaxy 4G Series.(wn)